10 Pasang Mantan Rival Yang Menjadi Rekan Setim
Oleh Randy Siswanto
Rivalitas antar klub menjadi salah satu hal menarik dalam sepakbola. Biasanya, pemain bakal tampil lebih agresif ketika timnya bertemu dengan tim rival. Tak jarang pula, pemain dari kedua klub terlibat perselisihan karena intensitas pertandingan antar klub rival biasanya sangat tinggi.
Namun bagaimana rasanya jika seorang pesepakbola harus bermain bersama dengan pemain yang sebelumnya memperkuat klub rival? Tentu kedua pemain ini harus berdamai dengan masa lalu karena mereka telah menjadi satu kesatuan dalam sebuah tim.
Lalu, siapa saja pasangan pesepakbola yang tadinya rival lalu menjadi rekan setim? Redaksi 90MiN merangkum sepuluh pasangan mantan rival yang setelahnya menjadi rekan setim.
1. Leroy Sane & Sadio Mane (Bayern Munchen)
Sadio Mane pergi ke Bayern Munchen pada musim panas 2022 setelah Liverpool melepasnya dengan biaya sekitar 29 juta poundsterling. Dengan bergabungnya Mane ke Bayern Munchen, itu berarti ia akan bertemu Leroy Sane yang sebelumnya menjadi rival ketika keduanya bermain di Liga Inggris.
Rivalitas antara Liverpool dan Manchester City bisa dibilang cukup panas terutama lima musim terakhir. Mane dan Sane sudah bertemu sebanyak enam kali ketika keduanya masih berkarier di Inggris.
2. Danilo & Paul Pogba (Juventus)
Paul Pogba kembali berseragam Juventus mulai musim 2022/23. Dengan begitu, kini ia merupakan rekan Danilo yang sebelumnya merupakan salah satu rival Pogba ketika masih bersama Manchester United.
Sebelum bergabung ke Juventus, Danilo merupakan pemain Manchester City dan baru berhadapan dengan Pogba sebanyak dua kali.
3. Gianluigi Buffon & Thiago Silva (PSG)
Kiper legendaris Italia dan Juventus, Gianluigi Buffon ternyata pernah satu tim dengan salah satu rivalnya ketika memperkuat PSG di musim 2018/19. Pemain tersebut adalah Thiago Silva yang membantu AC Milan menjadi juara Liga Italia 2010/11.
Keduanya sudah bertemu enam kali, Thiago Silva lebih banyak meraih kemenangan dibanding Gianluigi Buffon. Walaupun memiliki waktu kebersamaan yang singkat di PSG, kedua pemain ini sudah bermain bersama dalam 19 pertandingan selama musim 2018/19.
4. Bruno Fernandes & Alex Telles (Manchester United)
Rivalitas antara Porto dan Sporting CP di Liga Portugal sudah tidak perlu dipertanyakan lagi. Sebab kedua klub tersebut selalu bersaing satu sama lain untuk memenangkan gelar liga demi gengsi masing-masing.
Akan tetapi, rivalitas yang dimiliki oleh Bruno Fernandes dan Alex Telles harus disingkirkan saat keduanya dikontrak oleh Manchester United. Sebelum berseragam The Red Devils, Bruno dan Telles sudah bertemu dalam sepuluh pertandingan sebagai rival.
5. Kai Havertz & Christian Pulisic (Chelsea)
Kai Havertz dan Christian Pulisic pernah menjadi bintang muda dari dua klub Jerman dengan rivalitas cukup tinggi, yaitu Bayer Leverkusen dan Christian Pulisic. Keduanya bahkan sempat saling berhadapan dalam empat pertandingan di Bundesliga, tetapi Havertz belum pernah menang ketika bertemu Pulisic.
Sekarang kedua pemain tersebut sama-sama memperkuat Chelsea dan punya peran penting bagi klub berjuluk The Blues itu. Sejauh ini, Havertz dan Pulisic telah melakoni 54 laga dalam dua musim terakhir.
6. David De Gea & Cristiano Ronaldo (Manchester United)
Musim 2021/22, Cristiano Ronaldo dan David De Gea menjadi tulang punggung Manchester United bersaing di Liga Inggris. Namun ternyata kedua pemain ini pernah menjadi rival sebelum memperkuat The Red Devils.
Ronaldo dan De Gea pernah menjadi bagian dari derbi Madrid, karena De Gea memperkuat Atletico Madrid dan Ronaldo bermain untuk Real Madrid. Keduanya pun sudah bertemu sebanyak lima kali ketika sama-sama berkarier di Spanyol.
Kini De Gea dan Ronaldo bersatu padu untuk mengangkat performa Manchester United bersaing di papan atas Liga Inggris. Sejauh ini, kedua pemain tersebut sudah tampil dalam 38 pertandingan yang sama.
7. Tyrell Malacia & Lisandro Martinez (Manchester United)
Dua rekrutan anyar Manchester United, Tyrell Malacia dan Lisandro Martinez merupakan pemain yang sebelumnya membela dua klub dengan rivalitas tinggi yaitu Feyenoord dan Ajax.
Tyrell Malacia dan Lisandro Martinez telah bertemu sebanyak tiga kali saat Feyenoord dan Ajax saling berhadapan beberapa waktu lalu.
8. Achraf Hakimi & Gianluigi Donnarumma (PSG)
PSG bisa dibilang beruntung karena bisa mendapatkan dua talenta muda di dunia sepakbola saat ini yaitu Achraf Hakimi dan Gianluigi Donnarumma. Tetapi sebelum memperkuat PSG, keduanya ternyata membela dua klub Italia yang bersebrangan yaitu Inter dan AC Milan.
Dalam derbi Milan, Hakimi dan Donnarumma saling berhadapan sebagai rival di dua pertandingan pada musim 2020/21. Saat keduanya berseragam PSG, sebanyak 21 penampilan telah dilakukan secara bersama oleh Hakimi dan Donnarumma.
9. Pierre-Emerick Aubameyang & Robert Lewandowski (Barcelona)
Sebelum menjadi rival, Robert Lewandowski dan Pierre-Emerick Aubameyang sebenarnya pernah satu tim di Dortmund. Namun keduanya menjadi rival ketika Lewandowski memutuskan untuk pergi ke Bayern Munchen saat kontraknya bersama Dortmund berakhir pada tahun 2015.
Sebanyak 13 pertandingan telah dijalani oleh Aubameyang dan Lewandowski sebagai rival. Akan tetapi, musim 2022/23 keduanya kembali menjadi rekan setim di Barcelona.
10. Neymar, Lionel Messi & Sergio Ramos (PSG)
PSG sukses mempersatukan dua ikon kapten Barcelona dan Real Madrid yaitu Lionel Messi dan Sergio Ramos secara gratis pada musim panas 2021 lalu.
Panasnya rivalitas antara Barcelona dan Real Madrid tentu tidak perlu diperdebatkan. Apalagi, Messi dan Ramos beberapa kali terlihat berselisih dalam derbi bertajuk El Clasico.
Sementara itu, Neymar juga sempat merasakan panasnya laga El Clasico dan tentu pernah berhadapan dengan Ramos sebagai rival. Meskipun Neymar sendiri sudah berada di PSG lebih dulu dibandingkan keduanya.