10 Rekrutan Terburuk Liverpool di Bursa Transfer Januari
Oleh Amanda Amelia
Bursa transfer selalu menjadi hal yang menarik sekaligus menjadi hal yang ditunggu-tunggu di setiap musim, publik juga menunggu siapa saja pemain yang akan direkrut klub kesayangan.
Liverpool dikenal sebagai klub yang cerdas dalam berbelanja pemain, namun ternyata ada setidaknya 10 rekrutan terburuk yang pernah dilakukan The Reds di bursa transfer Januari. Berikut penjabaran lengkapnya.
10. Takumi Minamino
Takumi Minamino menjadi salah satu pembelian Jurgen Klopp di bursa transfer Januari 2020, saat itu dirinya didatangkan dari RB Salzburg dengan harga 7,5 juta pound.
Minamino sebenarnya juga beberapa kali mencetak gol penting, sayang diriya jarang mendapatkan kesempatan bermain dari Jurgen Klopp sampai akhirnya hengkang ke AS Monaco di musim panas 2022.
Sebelumnya, pemain berpaspor Jepang tersebut juga sempat dipinjamkan ke Southampton.
9. Ozan Kabak
Cedera pemain memaksa Liverpool mendatangkan Ozan Kabak di Januari 2021 silam, kala itu dia didatangkan dari Schalke dengan status pinjaman.
Konsistensinya di Jerman membuat publik memprediksi bahwa The Reds akan memberikan kontrak permanen, sayang, dirinya tampil di bawah ekspektasi dan akhirnya kembali ke klub asal.
Saat ini pemain asal Turki tersebut tengah berkarier bersama klub Bundesliga lainnya, TSG Hoffenheim.
8. Ben Davies
Tak berbeda jauh dengan Ozan Kabak, Ben Davies juga menjadi rekrutan darurat Liverpool di Januari 2021, dia bahkan sulit menembus skuad utama dan sempat menjalani masa peminajaman di Sheffield United.
Saat ini Davies juga sudah resmi hengkang dari Anfield dan tengah membela klub asal Skotlandia, Rangers.
7. Marko Grujic
Marko Grujic bergabung dengan Liverpool di tahun 2016, namun dirinya lebih banyak dipinjamkan dan akhirnya hanya bermain dalam 16 pertandingan bersama The Reds.
Saat ini Grujic masih aktif bermain dan tengah membela salah satu klub ternama Portugal, FC Porto.
6. Fernando Morientes
Ekspektasi tinggi disematkan publik pada Fernando Morientes saat dirinya didatangkan dari Real Madrid pada tahun 2005, sayang pemain berpaspor Spanyol itu gagal tampil maksimal.
Selama berada di Anfield, Morientes hanya mengoleksi 12 gol dari 61 pertandingan.
5. Rigobert Song
Rigobert Song menjadi salah satu pembelian yang dilakukan Gerard Houlier di tahun 1999 silam, kala itu pemain berposisi bek tengah itu dibeli dari klub Italia, Salernitana.
Hanya bertahan dua musim, Song kemudian memilih hengkang ke West Ham United.
4. Jan Kromkamp
Jan Kromkamp didatangkan pada Januari 2006, saat itu Liverpool menukarnya dengan Josemi.
Sayang, pemain berpaspor Belanda tersebut gagal menjadi pilihan utama dan bahkan kesulitan bersaing dengan Steve Finnan di posisi bek kanan.
Kromkamp akhirnya hengkang ke PSV Eindhoven di akhir musim 2005/06.
3. Abel Xavier
Abel Xavier memutuskan untuk hengkang dari Everton bergabung dengan Liverpool di Januari 2002, namun pemain berposisi bek kanan itu juga gagal menampilkan performa maksimal.
Abel Xavier hanya tampil dalam 14 pertandingan sebelum akhirnya hengkang ke Galatasaray.
2. Steven Caulker
Steven Caulker bergabung dengan Liverpool pada Januari 2016, mereka beranggapan jika sang pemain bisa menambah kekuatan skuad di lini belakang.
Sayang, penampilan Caulker tidak sesuai dengan ekspektasi, dirinya bahkan hanya tampil dalam empat pertandingan.
Pemain berpaspor Inggris itu akhirnya juga meninggalkan Anfield dan sempat membela berbagai tim seperti Southampton, Dundee FC sampai klub Turki, Alanyaspor.
1. Andy Carroll
Andy Carroll didatangkan Liverpool setelah mereka melepas Fernando Torres ke Chelsea di bursa transfer Januari 2011 silam, saat itu The Reds bahkan rela membayar 35 juta pound pada Newcastle United.
Carroll hanya mampu mengoleksi 11 gol dari 58 pertandingan sebelum akhirnya dilepas ke West Ham United secara permanen dengan harga 15 juta pound pada tahun 2013.