7 Pemain Top yang Gagal Penalti di Momen Krusial
Oleh Arief Hadi Purwono
Tidak mudah mencetak gol dari titik putih alias penalti. Jika Anda melakukannya di sesi latihan atau di taman bermain tidak ada tekanan yang menyertainya. Tapi Anda coba bayangkan apabila melakukannya di depan puluhan ribu fans, menanggung beban tim, dan di laga yang krusial - tidak akan mudah.
Bahkan beberapa pemain top pernah gagal melakukannya di momen krusial. Itu jadi bukti bahwa mereka yang punya status pemain kelas dunia atau top Eropa juga manusia biasa. Siapa saja? Berikut penjabaran 90min.com.
1. Lionel Messi
Pemenang enam Ballon d'Or dan empat titel Liga Champions. Tidak ada yang meragukan kualitasnya dalam mendribel bola, mencetak gol, memberi umpan, dan bermain di banyak posisi.
Akan tapi Messi juga manusia biasa ketika dihadapkan pada dua momen krusial. Satu di semifinal Liga Champions 2012 ketika penalti Messi gagal merobek jala gawang Petr Cech, kiper Chelsea, hingga akhirnya Barca tersingkir.
Lalu saat Argentina kalah dari Chili di final Copa America 2016. Itu menjadi klimaks bagi La Pulga hingga ia sempat pensiun dari Argentina, lalu berhasil kembali setelah dibujuk dan mendinginkan pikirannya.
2. Cristiano Ronaldo
Bayern Munchen menang drama adu penalti dengan skor 3-1 kontra Real Madrid di semifinal Liga Champions 2012. Kaka, Cristiano Ronaldo, dan Sergio Ramos jadi eksekutor penalti yang gagal menjalankan tugasnya.
Bagi Ronaldo - yang kini membela Juventus - itu jadi kali kedua ia gagal mencetak gol di momen krusial setelah final Liga Champions 2008 melawan Chelsea. Bedanya saat itu United tetap juara karena John Terry gagal mencetak gol dari penalti, sementara pada 2012 Madrid gagal ke final.
3. Sergio Ramos
Momennya masih sama di semifina Liga Champions 2012 melawan Bayern Munchen. Sepakan Sergio Ramos, yang punya rasio bagus dari titik putih, gagal mengoyak jala gawang Manuel Neuer dan El Real gagal melangkah ke final.
"Tidak ada waktu untuk merasa kasihan pada diri sendiri dalam sepak bola. Dan saya selalu merasakan dukungan para penggemar dan mereka akan selalu ada di hati saya. Anda bisa mendapatkan yang lebih baik atau lebih buruk, tetapi mereka selalu ada dan saya berterima kasih kepada mereka untuk semua yang telah mereka berikan kepada saya," begitulah kata Ramos kala itu.
4. Asamoah Gyan
Perempat final Piala Dunia 2010. Asamoah Gyan gagal mencetak gol dari titik putih yang dapat membawa Ghana ke semifinal kala melawan Uruguay. Ghana pada akhirnya kalah 2-4 dan Gyan masih menyesali momen itu. Gyan kini berstatus bebas transfer setelah terakhir membela NorthEast United pada 2020.
5. Sergio Aguero
Perjalanan Manchester City terhenti di perempat final Liga Champions 2018/19 kala melawan Tottenham Hotspur. Spurs unggul agresivitas gol tandang 4-4 usai menang 1-0 dari leg pertama dan kalah 3-4 di markas City.
Pada leg pertama Sergio Aguero punya peluang mencetak gol krusial ke gawang Spurs. Namun sepakannya ditepis oleh kiper sekaligus kapten Spurs, Hugo Lloris.
6. David Luiz
Final Piala Liga 2018/19. Chelsea melawan Manchester City dan hasil akhir laga di waktu normal berakhir 0-0. Pada drama adu penalti ada tiga penendang penalti yang gagal mencetak gol, yakni Jorginho dan David Luiz serta Leroy Sane.
David Luiz gagal mencetak gol di momen krusial yang dapat menentukan hasil akhir pertandingan. Di musim yang sama Man City besutan Pep Guardiola meraih treble winners lokal dengan mendapatkan Piala Liga, Piala FA, dan Liga Primer.
7. Luis Suarez
El Pistolero gagal mencetak gol dari titik putih kala Uruguay berjumpa dengan Peru di perempat final Copa America 2019. Laga berakhir tanpa gol dan dilanjutkan ke drama adu penalti. Peru menang 5-4 dari drama adu penalti.
Skor itu menandakan hanya Suarez yang gagal mencetak gol. Wajar selepas laga berakhir striker Barcelona terlihat sangat menyesali kegagalan tersebut.