8 Eks Pemain Akademi Manchester City yang Bersinar di Klub Lain
- Manchester City termasuk dalam salah satu klub dengan rekam jejak akademi positif di Inggris.
- Beberapa pemain yang meninggalkan klub Manchester Biru itu mampu bersinar di klub lain.
Oleh Dananjaya WP
Manchester City menjadi salah satu klub besar Liga Inggris yang memiliki akademi dengan reputasi positif. Walau demikian, terdapat beberapa pemain yang tidak dapat masuk ke skuad senior yang kemudian hengkang dan bersinar di klub lain.
Berikut adalah delapan pemain yang bersinar di klub lain setelah meninggalkan akademi Manchester City.
8 Eks Pemain Akademi Manchester City yang Bersinar di Klub Lain
Cole Palmer
Mudah untuk memasukkan nama Cole Palmer dalam daftar ini. Pemain yang berposisi sebagai gelandang serang itu baru meninggalkan Manchester City ke Chelsea pada bursa transfer musim panas 2023 dengan biaya 42 juta Paun. Pemain asal Inggris itu tidak membutuhkan waktu yang lama untuk menjadi pilihan utama dalam skuad asuhan Mauricio Pochettino, dan mendapat panggilan ke skuad senior Timnas Inggris.
Kieran Trippier
Kieran Trippier mengawali kariernya di akademi Manchester City pada 1999 hingga 2009. Pemain yang berposisi sebagai bek kanan itu tidak dapat menembus skuad senior City sebelum dilepas secara permanen ke Burnley pada 2012. Trippier mampu berkembang secara konsisten dengan The Clarets, Tottenham Hotspur, Atletico Madrid (menjuarai La Liga 2020/21), hingga Newcastle United.
Kasper Schmeichel
Kasper Schmeichel menghabiskan empat tahun di akademi Manchester City pada 2002 hingga 2006. Walau sempat mendapat waktu bermain di tingkat senior, Schmeichel pada akhirnya dilepas secara permanen ke Notts County pada 2009. Pemain asal Denmark itu menciptakan sejarah di Liga Inggris ketika menjadi juara dengan Leicester City pada musim 2015/16.
Brahim Diaz
Brahim Diaz menjadi salah satu pemain asal Spanyol yang memiliki pengalaman di akademi Manchester City. Berposisi sebagai gelandang serang, Brahim dilepas ke Real Madrid pada 2019 yang kemudian meminjamkannya ke AC Milan selama tiga tahun. Brahim terlibat dalam skuad yang menjuarai Liga Italia pada musim 2022/23 lalu.
Michael Olise
Berposisi sebagai gelandang serang, Michael Olise menjadi salah satu pemain muda berbakat yang bersinar di Reading dan Crystal Palace. Sebelum bermain di klub tersebut, Olise sempat mengawali kariernya di akademi Arsenal, Chelsea, dan Manchester City. Upaya The Blues untuk mendatangkannya kembali pada musim panas 2023 lalu menjadi gambaran dari potensi tinggi yang dimiliki Olise.
Daniel Sturridge
Daniel Sturridge sempat mengawali karier di beberapa akademi sebelum bergabung dengan Manchester City pada 2003. Sturridge membela City hingga 2009 dan mendapat beberapa pertandingan di tingkat senior. Pemain asal Inggris itu kemudian membela Chelsea pada 2009 hingga 2013 sebelum mencapai puncak kariernya dengan Liverpool pada 2013 hingga 2019.
Jadon Sancho
Jadon Sancho mengawali kariernya di akademi Watford sebelum bergabung dengan Manchester City pada 2015 hingga 2017. Keinginan untuk mendapat jalan yang lebih terbuka ke tingkat senior membuatnya pindah ke Borussia Dortmund. Sancho bersinar dengan Dortmund hingga 2021 sebelum kembali ke Inggris dengan Manchester United, dan sejauh ini keputusan itu terbukti keliru.
Ryan Giggs
Ryan Giggs mengawali kariernya di akademi Manchester City pada 1985 dan menunjukkan potensinya selama dua tahun. Pada 1987, Giggs menunjukkan kesan positif kepada Alex Ferguson yang membuatnya sepakat untuk pindah ke Manchester United, yang memberinya kontrak profesional pada 1990. Giggs mampu menjadi salah satu pemain terbaik dalam sejarah MU dan berperan dalam kesuksesan di berbagai kompetisi.