Alvaro Morata Balas Kritik Tajam dari Publik Soal Dirinya

Tim nasional Spanyol menjadi salah satu unggulan di Piala Eropa 2020, sayang di laga perdana babak fase grup, skuad asuhan Luis Enrique gagal meraih poin penuh dan harus puas dengan hasil imbang tanpa gol saat melawan Swedia, Selasa (15/6) dini hari WIB.

Kala itu Spanyol sebenarnya menguasai jalannya laga dan unggul dalam hal penguasaan bola yakni 86 persen berbanding 14 persen, mereka juga melakukan lima tembakan tepat ke arah gawang, namun buruknya penyelesaian akhir membuat kedua tim harus puas dengan raihan satu poin.

Hal ini membuat publik memberikan kritik tajam pada La Furia Roja, terutama striker mereka, Alvaro Morata, bahkan pemain Juventus tersebut juga sempat dicemooh oleh para suporter yang hadir di stadion.

Setelah dalam beberapa waktu terakhir memilih bungkam, Morata akhirnya buka suara soal kritik tajam yang didapatnya, Pemain berusia 28 tahun itu pun menyadari bahwa dia takkan bisa disukai oleh semua orang.

"Saya menilai bahwa situasi semacam ini (banyaknya kritik tajam dari publik) sebagai sesuatu yang normal. Saya sudah bekerja keras sejak memperkuat timnas U17 untuk ambil bagian dalam turnamen semacam ini," ujar Morata seperti dilansir Goal.

"Saya tidak bisa disukai oleh semua orang. Saat kritik datang, Anda tetap harus menghargai, mendengarkan sekaligus bekerja keras. Semuanya berjalan dengan sangat cepat saat Anda menjalani sebuah pertandingan. Kita bahkan tidak memiliki waktu untuk berpikir," tambahnya.

Alvaro Morata masih akan menjadi pilihan utama Luis Enrique saat Spanyol bertemu Polandia di laga kedua babak fase grup Piala Eropa 2020 yang akan dihelat di Estadio de la Cartaluja, Minggu (20/6) dini hari WIB.