Anthony Martial Merasa Tak Dihargai Jose Mourinho di Man United
Oleh Amanda Amelia
Spekulasi soal masa depan Anthony Martial sempat menjadi pembicaraan hangat dalam beberapa edisi bursa transfer, minimnya kesempatan bermain juga membuat striker asal Prancis itu pernah dilepas dengan status pinjaman ke Sevilla pada Januari silam.
Kini Martial pun sudah kembali ke Old Trafford, sejauh ini dia cukup diandalkan Erik ten Hag, sempat terlihat tajam di pramusim, dirinya kemudian harus absen selama beberapa waktu usai dibekap cedera.
Walau sudah kembali ke starting XI, Martial sepertinya belum bisa melupakan pengalaman kala tak menjadi pilihan utama di era kepelatihan Jose Mourinho, seperti diketahui, dia memang kalah saing dengan Zlatan Ibrahimovic atau Alexis Sanchez. Pemain berusia 26 tahun itu juga merasa bahwa dia sama sekali tak dihargai oleh sang pelatih.
"Hal ini dimulai dari permasalahan nomor punggung. Selama libur musim panas, Mourinho terus mengirim pesan dan bertanya apakah saya bersedia mengganti nomor punggung menjadi 11, dia mengatakan nomor itu hebat karena sebelumnya juga digunakan legenda klub, Ryan Giggs," ujar Martial seperti dilaporkan Goal.
"Saya kemudian mengatakan bahwa saya memang menghormati Giggs, namun saya tetap ingin mempertahankan nomor 9, namun ketika kembali ke klub, saya kehilangan nomor 9 dan harus menggunakan nomor 11," tambah dia.
"Mourinho tidak menghormati saya, dia malah terus berbicara di media soal saya, sama seperti apa yang dia lakukan pada Karim Benzema di Real Madrid (pada musim 2017/18). Saya adalah pencetak gol terbanyak di paruh musim, lalu dia malah merekrut Alexis Sanchez sampai akhirnya saya tidak memiliki banyak kesempatan bermain. Itu membuat saya kehilangan tempat di timnas, padahal Prancis menjadi juara dunia, saya seharusnya ada di sana," urai pemain kelahiran Massy, Prancis tersebut.
Anthony Martial mulai bergabung dengan Man United pada musim panas 2015, sejauh ini dia sudah tampil dalam 270 pertandingan dengan koleksi 79 gol dan 51 assist.