Avram Glazer Sebut Proses Penjualan Manchester United Masih Berlangsung

Manchester United menjadi salah satu klub besar Liga Inggris yang mendapat sorotan terkait potensi akuisisi dalam beberapa bulan terakhir. Klub yang bermarkas di Old Trafford itu sudah mengumumkan keterbukaan terhadap investasi maupun akuisisi. Era kepemilikan Keluarga Glazer dapat disebut mendekati titik akhir.

Keluarga Glazer melakukan akuisisi dengan metode kontroversial pada 2005, dalam proses yang berlangsung selama beberapa tahun sebelumnya. Metode akuisisi dengan menggunakan utang membuat utang yang digunakan dilimpahkan kepada Manchester United. Faktor itu membuat pengusaha dari Amerika Serikat tersebut sering menjadi sasaran protes.

Sebagai pemilik – layaknya pemilik di klub besar lainnya – Keluarga Glazer jarang mengeluarkan pernyataan secara publik, terutama wawancara. Namun, Avram Glazer, salah satu sosok penting di dalam kepemilikan Manchester United, mengatakan bahwa proses investasi atau akuisisi yang sudah diumumkan masih terus berlangsung.

“Hal yang akan terjadi belum tentu dalam bentuk akuisisi penuh, ini adalah proses yang masih berlangsung, jadi kita akan melihat apa yang akan terjadi berikutnya,” ucap Avram Glazer kepada The Athletic.

Raine Group – lembaga keuangan dari Amerika Serikat yang terlibat dalam proses penjualan Chelsea – kembali terlibat dalam proses ini. Mengingat investasi minoritas juga terbuka, Keluarga Glazer dan Raine Group nampak akan mendorong opsi ini ketimbang akuisisi penuh.

Terkait potensi akuisisi penuh, valuasi tinggi dan nilai utang yang dimiliki Manchester United – ditambah dengan keharusan melakukan invesatasi menyeluruh terhadap klub – peluang bagi hal itu untuk terjadi dalam waktu dekat cukup rendah.