Bagaimana Tie Breaker Fase Grup Piala Dunia 2022 Ditentukan

Penentuan kelolosan dari fase grup Piala Dunia 2022 mengguanakan beberapa format tie breaker
Penentuan kelolosan dari fase grup Piala Dunia 2022 mengguanakan beberapa format tie breaker / Dale MacMillan/Soccrates, Visionhaus, James Williamson - AMA / Getty Images
facebooktwitterreddit

Rangkaian pertandingan fase grup Piala Dunia 2022 di Qatar semakin mendekati titik akhir. Terdapat tim yang sudah dipastikan tersingkir, dipastikan lolos, dan masih berjuang untuk mendakapatkan tiket untuk berpartisipasi dalam babak 16 besar.

Penentuan tim yang lolos ke babak 16 besar menjadi bahan pembicaraan di berbagai kalangan. Terdapat beberapa faktor yang dapat menentukan apakah sebuah tim dapat lolos atau harus menyiapkan koper dan tiket mereka untuk pulang ke negara masing-masing.

Kali ini kami akan membahas bagaimana tie breaker fase grup Piala Dunia 2022 ditentukan.


Apa itu tie breaker?

Tie breaker adalah rangkaian format yang digunakan untuk menentukan tim yang unggul apabila poin dari dua (atau lebih) tim sama setelah melalui rangkaian pertandingan terakhir (dalam kompetisi dengan fase grup maupun liga).

Rangkaian format tersebut ditentukan oleh pengelola kompetisi. Pada Piala Dunia 2022, FIFA (Asosiasi Sepak Bola Dunia) menjadi pihak yang mengambil keputusan terkait rangkaian tie breaker yang dapat digunakan.

Apa tie breaker yang digunakan pada Piala Dunia 2022 di Qatar?

Terdapat delapan peraturan tie breaker yang digunakan untuk menentukan keunggulan pada Piala Dunia 2022 di Qatar. Urutan peraturan tersebut terdiri dari:

1. Jumlah poin: Sesuai dengan namanya, peraturan pertama yang digunakan untuk menentukan urutan klasemen adalah jumlah poin. Tim dengan 6 poin unggul ata tim dengan 5 poin (dan sebagainya). Sesuai dengan peraturan yang berlaku selama ini, kemenangan memberikan tiga (3) poin, hasil imbang satu (1) poin, sementara kekalahan tidak memberikan poin.

2.     Selisih gol: Apabila dua tim atau lebih mengakhiri fase grup dengan total poin yang sama, tim dengan selisih gol yang lebih tinggi akan berada dalam posisi yang lebih tinggi pada klasemen akhir. Selisih gol ditentukan dengan mengurangi jumlah gol yang dicetak dengan jumlah gol kebobolan.

3.     Jumlah gol yang dicetak: Apabila dua tim atau lebih setelah melalui peraturan pertama dan kedua, tim dengan jumlah gol terbanyak akan menempati posisi yang lebih tinggi.

4.     Total poin dalam perbandingan antara tim (head-to-head): Apabila ketiga peraturan sebelumnya masih memberi hasil imbang, maka tim yang lolos ditentukan berdasarkan jumlah poin yang diraih ketika membandingkan kedua tim (apabila Tim A dan B memiliki poin, selisih gol, dan jumlah gol yang sama, namun Tim A menang atas Tim B, maka tim A akan menempati posisi yang lebih tinggi).

5.     Selisih gol dalam perbandingan antara tim (head-to-head selisih gol): Apabila keempat peraturan sebelumnya juga tidak dapat menentukan tim yang menempati posisi yang lebih tinggi, maka tim yang akan lolos ditentukan dengan melihat jumlah gol yang dicetak ketika dua tim tersebut menjalani pertandingan.

6.     Jumlah gol dalam perbandingan antara tim (head-to-head jumlah gol): Apabila kelima peraturan sebelumnya masih tidak dapat menentukan tim yang menempati posisi yang lebih tinggi, maka tim yang akan lolos ditentukan oleh jumlah gol yang dicetak secara keseluruhan fase grup.

7.     Poin Fair Play: Penentuan terakhir diputuskan berdasarkan raihan poin fair play. Kartu kuning mengurangi 1 poin, dua kartu kuning yang menghasilkan kartu merah mengurangi 3 poin, kartu merah langsung mengurangi 4 poin, kartu kuning yang disusul kartu merah langsung mengurangi 5 poin.


Bagaimana tie breaker setiap grup ditentukan pada Piala Dunia 2022 di Qatar?

Grup A

Qatar sudah dipastikan tersingkir dari turnamen ini. Sisa dua tiket ke babak 16 besar diperebutkan oleh Belanda, Ekuador, dan Senegal. Pada pertandingan terakhir, Ekuador akan berhadapan dengan Senegal. Sementara Belanda akan bertemu dengan Qatar.

Skenario kelolosan:

Ekuador dan Belanda memiliki jumlah poin yang sama (4) dan hanya membutuhkan hasil imbang agar dapat lolos ke babak 16 besar. Senegal membutuhkan kemenangan atas Ekuador mengingat peluang kedua mereka memiliki kemungkinan yang rendah, yaitu hasil imbang dengan gol kontra Ekuador dan Qatar menang dengan selisih dua gol atau lebih atas Belanda.

Grup B

Seluruh tim yang berada di Grup B masih memiliki kesempatan untuk lolos ke babak 16 besar. Inggris saat ini berada di puncak klasemen sementara dengan 4 poin, disusul Iran (3 poin), Amerika Serikat (2 poin), dan Wales. Pada pertandingan terakhir, Inggris akan berhadapan dengan Wales. Sementara Amerika Serikat bertemu dengan Iran.

Skenario kelolosan:

Inggris dan Iran akan lolos ke babak 16 besar apabila mereka meraih kemenangan. The Three Lions juga akan lolos dengan hasil imbang. Iran juga membutuhkan hasil apapun di mana Wales gagal meraih kemenangan atas Inggris.

Amerika Serikat memerlukan kemenangan atas Iran agar dapat lolos ke babak 16 besar. Sedangkan Wales memiliki dua opsi yang dapat membuat mereka lolos. Opsi pertama adalah kemenangan dengan skor 4-0 atau lebih atas Inggris, diiringi dengan hasil imbang antara Iran dan Amerika Serikat.

Grup C

Polandia berada di puncak klasemen sementara Grup C dengan raihan 4 poin, disusul Argentina (3), Arab Saudi (3), dan Meksiko (1). Pada pertandingan terakhir, Polandia akan berhadapan dengan Argentina. Sementara Arab Saudi bertemu dengan Meksiko.

Skenario kelolosan:

Polandia hanya membutuhkan hasil imbang agar dapat lolos ke babak 16 besar. Hasil imbang ini juga dapat membuat Argentina lolos, namun itu bergantung dengan apa yang terjadi dalam laga Arab Saudi vs Meksiko. Apabila Meksiko menang dengan keunggulan yang tidak melebihi 3-0, maka La Albiceleste akan lolos.

Meksiko membutuhkan kemenangan atas Arab Saudi dengan selisih gol setinggi mungkin, dan berharap Argentina menang atau kalah dari Polandia.

Grup D

Prancis sudah dipastikan lolos ke babak 16 besar dengan raihan 6 poin. Posisi kedua diisi oleh Australia (3 poin), disusul oleh Denmark dan Tunisia (masing-masing 1 poin). Pada pertandingan terakhir, Australia akan berhadapan dengan Denmark. Sementara Tunisia bertemu dengan Prancis.

Skenario kelolosan:

Kemenangan akan membuat Prancis lolos dengan status juara grup, mereka juga dapat mempertahankan posisi puncak apabila kalah (bergantung dari hasil dari dua pertandingan terakhir). Tunisia membutuhkan kemenangan dengan selisih gol yang tinggi agar dapat lolos, sekaligus berharap laga Australia vs Denmark berakhir imbang.

Australia akan lolos ke babak 16 besar dengan kemenangan atas Denmark, atau seri apabila Tunisia gagal menang dari Prancis. Denmark membutuhkan tiga poin agar dapat lolos, namun mereka juga berharap Tunisia kalah dari Prancis atau hanya menang dengan skor 1-0.

Grup E

Spanyol berada di puncak klasemen sementara dengan raihan 4 poin, disusul Jepanng (3), Kosta Rika (3), dan Jerman (1). Pada pertandingan terakhir, Spanyol akan berhadapan dengan Jepang. Sementara Jerman bertemu dengan Kosta Rika.

Skenario kelolosan:

Spanyol hanya membutuhkan hasil imbang agar dapat lolos ke babak 16 besar. La Furia Roja hanya dapat tersingkir apabila kalah 0-1 dari Jepang dan Jerman menang dengan selisih gol 7-0 atau lebih atas Kosta Rika.

Jepang dan Kosta Rika membutuhkan kemenangan agar dapat lolos. Los Ticos dapat lolos dengan hasil imbang apabila Jepang kalah. Sementara apabila Jerman imbang, maka Jepang dapat lolos.

Jerman membutuhkan kemenangan dengan selisih dua gol atau lebih atas Kosta Rika, apabila Spanyol dan Kosta Rika imbang. Kemenangan dengan selisih satu gol juga memadai, bergantung dengan jumlah gol pada pertandingan tersebut dan/atau hasil imbang antara Spanyol dan Jepang. Contoh: apabila Jerman menang 1-0 dan Spanyol vs Jepang imbang tanpa gol, maka Jerman akan lolos ke babak 16 besar.

Grup F

Kanada sudah dipastikan tersingkir setelah mendapatkan dua kekalahan beruntun. Kroasia dan Maroko menempati posisi pertama dan kedua dengan raihan 4 poin. Belgia menyusul di peringkat ketiga dengan total 3 poin. Pada pertandingan terakhir, Belgia akan berhadapan dengan Kroasia. Sementara Maroko akan bertemu dengan Kanada.

Skenario kelolosan:

Kroasia, Maroko, dan Belgia membutuhkan kemenangan agar dapat lolos ke babak 16 besar. Kroasia dan Maroko juga dapat lolos apabila mendapatkan hasil imbang. Belgia dapat lolos dengan hasil imbang vs Kroasia apabila Kanada menang atas Maroko (dengan skor 4-0 atau lebih atau skor 3-0 apabila hasil imbang Belgia vs Kroasia terjadi dengan skor 2-2 atau lebih).

Grup G

Brasil sudah dipastikan lolos ke babak 16 besar setelah meraih dua kemenangan beruntun. Mereka menempati puncak klasemen sementara dengan raihan 6 poin. Swiss berada di peringkat kedua (3 poin), disusul Kamerun dan Serbia (masing-masing 1 poin). Pada pertandingan terakhir, Brasil akan berhadapan dengan Kamerun. Sementara Serbia bertemu dengan Swiss.

Skenario kelolosan:

Brasil dapat lolos sebagai juara Grup G dengan hasil imbang atau kemenangan vs Kamerun. Kekalahan juga dapat tetap membuat Selecao lolos di posisi puncak, apabila Swiss gagal menang (apabila Swiss menang, Brasil masih memiliki keunggulan selisih gol).

Swiss, Kamerun, dan Serbia menjadi tiga tim yang memperebutkan satu tiket sisa ke babak 16 besar. Swiss dapat lolos apabila mereka menang atas Serbia, atau apabilam mereka imbang dan Kamerun gagal mengalahkan Brasil.

Kamerun harus menang vs Brasil dan berharap laga Swiss dan Serbia berakhir imbang. Sementara Serbia harus menang atas Swiss dan berharap Kamerun gagal menang vs Brasil, atau apabila Kamerun menang, dengan selisih gol yang menguntungkan Serbia.

Grup H

Portugal sudah dipastikan lolos ke babak 16 besar dengan dua kemenangan beruntun, mereka berada di puncak klasemen dengan raihan 6 poin. Posisi kedua diisi oleh Ghana (3 poin), disusul Korea Selatan dan Uruguay (masing-masing 1 poin). Pada pertandingan terakhir, Ghana akan berhadapan dengan Uruguay. Sementara Korea Selatan bertemu dengan Portugal.

Skenario kelolosan:

Portugal dapat mengunci status sebagai pemuncak klasemen grup mereka dengan kemenangan atau hasil imbang vs Korea Selatan. Apabila Ghana gagal menang atas Uruguay, hasil apapun pada pertandingan vs Korea Selatan akan mempertahankan Portugal di puncak klasemen.

Uruguay masih berpeluang finis di peringkat kedua apabila mereka menang atas Ghana dan Korea Selatan gagal mengalahkan Portugal. Uruguay juga dapat lolos walau Korea Selatan menanng, apabila mereka unggul dari segi selisih gol.

Ghana akan lolos apabila mereka menang atas Uruguay, atau imbang dan Korea Selatan gagal menang, atau, apabila Korea Selatan menang, mereka tidak unggul atas Ghana dari segi selisih gol.

Korea Selatan wajib menang atas Portugal dan laga Ghana vs Uruguay harus menguntungkan mereka. Korea Selatan berharap Ghana gagal mengalahkan Uruguay (imbang atau Uruguay menang) dan dengan hasil yang menguntungkan dari segi selisih gol.