Berita Chelsea: Frank Lampard Ungkap Tugas Berat Mauricio Pochettino di Stamford Bridge

Frank Lampard sebut Mauricio Pochettino akan mendapat tuga berat untuk membangkitkan Chelsea
Frank Lampard sebut Mauricio Pochettino akan mendapat tuga berat untuk membangkitkan Chelsea / Warren Little/GettyImages
facebooktwitterreddit

Chelsea gagal mengakhiri keterpurukan yang mereka rasakan sepanjang musim 2022/23. Pertandingan penutup Liga Inggris di Stamford Bridge kontra Newcastle United pada Minggu (28/5) berakhir dengan skor imbang 1-1. Tim tamu unggul terlebih dahulu melalui gol Anthony Gordon, sebelum gol bunuh diri Kieran Trippier membuat laga berakhir tanpa pemenang.

Hasil ini membuat The Blues dipastikan finis di peringkat ke-12. Posisi itu menjadi catatan terburuk mereka dalam 29 tahun. Kegagalan itu diiringi dengan empat pelatih yang mengisi kursi panas di Stamford Bridge sepanjang musim. Musim pertama kepemilikan Todd Boehly – Clearlake Capital diiringi dengan kehadiran Thomas Tuchel, Graham Potter, Bruno Saltor, hingga Frank Lampard.


Baca Juga


Mauricio Pochettino menjadi sosok terbaru yang akan menjadi pelatih. Pochettino disebut akan mendapatkan kontrak dengan durasi tiga tahun (hingga 2026). Frank Lampard menyambut positif potensi kedatangan Pochettino. Tetapi Lampard juga menyoroti tugas berat yang akan dijalani pelatih asal Argentina itu untuk membangkitkan Chelsea.

“Saya memiliki pandangan positif terhadap (Mauricio) Pochettino sebagai pelatih, saya rasa ia memiliki kualitas tinggi. Tetapi kualitas tinggi sebagai individual saja tidak memadai untuk membangkitkan sebuah tim, sosok yang tepat juga diperlukan. Pochettino memiliki rekam jejak untuk bekerja dalam kondisi seperti ini untuk membangun identitas di dalam sebuah tim.

“Hal seperti ini tidak dapat terjadi dalam waktu singkat, jadi kami harus berhati-hati dalam menetapkan ekspektasi. Masih ada banyak hal yang perlu diperbaiki. Saya merasa ada banyak kekurangan setelah melalui enam pekan di sini, beberapa aspek mendasar, standar yang menurun di dalam klub ini,” ucap Frank Lampard dikutip dari Sky Sports.

Lampard beberapa kali memberi sorotan negatif terhadap kondisi di dalam skuad Chelsea. Laporan dari Daily Telegraph memang mengungkapkan adanya penurunan dalam komitmen dan semangat juang pemain sepanjang musim ini – terutama akibat metode kepelatihan yang mengecewakan dalam masa kepelatihan Graham Potter.

Lampard juga menyampaikan kritik terkait aspek fisik yang menurun sepanjang musim ini. Minimnya waktu persiapan dan kondisi skuad yang tidak stabil, ditambah dengan staff medis yang tidak memadai menjadi tiga penyebab utama dari kejadian itu – yang juga diiringi dengan permasalahan cedera berkelanjutan bagi berbagai pemain.