Berita Chelsea: The Blues Ikut Pantau Situasi Manu Kone di Borussia Monchengladbach

Manu Kone dari Borussia Monchengladbach menjadi salah satu pemain yang dikaitkan dengan Chelsea
Manu Kone dari Borussia Monchengladbach menjadi salah satu pemain yang dikaitkan dengan Chelsea / ANP/GettyImages
facebooktwitterreddit

Chelsea menjadi salah satu klub besar Liga Inggris yang mendapat sorotan tinggi terkait transfer pemain. Klub yang bermarkas di Stamford Bridge itu mengeluarkan biaya yang mencapai 600 juta Paun dalam dua bursa transfer terakhir. Mereka juga masih dikaitkan dengan berbagai pemain.

Lini tengah menjadi salah satu bagian skuad yang mendapat sorotan. Potensi bagi beberapa pemain untuk hengkang membuat klub London Barat itu disebut mengincar beberapa pemain baru. Declan Rice (West Ham United) dan Romeo Lavia (Southampton) menjadi dua pemain yang dipantau dari Liga Inggris.

Kini, laporan dari 90MiN mengaitkan Chelsea dengan Manu Kone. Pemain berusia 21 tahun itu menunjukkan potensi yang cukup tinggi dengan Borussia Monchengladbach di Bundesliga. Manu Kone mengawali kariernya di tingkat senior dengan Toulouse di Ligue 1 pada 2018 hingga 2021.



Manu Kone berposisi sebagai gelandang bertahan dan dipandang dapat menjadi pengganti jangka panjang bagi N’Golo Kante (mendekati akhir kontrak), Jorginho (telah dilepas ke Arsenal), dan Mateo Kovacic (memasuki tahun terakhir dalam kontraknya).

Selain Chelsea, Manu Kone disebut masuk dalam pantauan Napoli (Liga Italia) dan PSG (Ligue 1). Bagi Manu Kone, kebahagiaan di Gladbach saat ini dirasakannya akibat mendapatkan waktu bermain yang signifikan.

Jaminan untuk mendapat waktu bermain menjadi faktor yang penting baginya untuk menentukan langkah berikut dalam kariernya. Profil Manu Kone sebagai pemain berusia 21 tahun cocok dengan kebijakan transfer The Blues di bawah era kepemilikian Todd Boehly – Clearlake Capital.

Chelsea juga masih memiliki kesempatan untuk mendatangkan Denis Zakaria dari Juventus. Pemain asal Swiss itu dipinjam pada bursa transfer musim panas 2022. Setelah sempat merasakan kesulitan beradaptasi, Zakaria sukses berkembang menjadi pemain yang penting di lini tengah Chelsea sebelum absen dalam beberapa laga akibat cedera dan kini harus bersaing dengan Enzo Fernandez.