Berita Juventus: Paul Pogba Mendapat Sanksi Larangan Tampil Akibat Positif Doping
- Paul Pogba dipastikan absen dalam beberapa laga mendatang akibat positif doping.
- Pogba dan Juventus dapat mengajukan banding.
- Peraturan FIFA menyatakan sanksi selama dua hingga empat tahun apabila terbukti dan banding gagal.
Oleh Dananjaya WP
Juventus kembali mendapat kabar buruk terkait Paul Pogba. Pemain yang berposisi sebagai gelandang itu belum dapat menunjukkan kemampuan terbaiknya sejak kembali pada musim panas 2022. Pogba bergabung dengan status bebas transfer dari Manchester United ketika kontraknya di Old Trafford habis.
Permasalahan cedera masih menghantui Pogba hingga kini. Pemain Timnas Prancis itu belum dapat memperoleh waktu bermain yang diharapkan dalam 1,5 musim terakhir. Kali ini, Pogba mendapatkan permasalahan yang dapat memberi dampak signifikan terhadap kariernya, tidak hanya di Juventus, tetapi juga sebagai pemain sepak bola profesional.
Baca Juga
Berdasarkan pengumuman dari NADO (Otoritas Anti Doping Italia), Paul Pogba mendapatkan sanksi yang akan berlaku secara sementara akibat gagal menjalani tes doping. Tes itu diadakan ketika Juventus meraih kemenangan 3-0 atas Udinese pada Agustus 2023. Pogba berada di bangku cadangan pada pertandingan tersebut, tetapi diperiksa sebagai bagian dari pengujian secara acak.
Hasil pemeriksaan menemukan hormon yang tidak diproduksi secara alami oleh badan pemain yang bersangkutan. Berdasarkan peraturan dari FIFA (Asosiasi Sepak Bola Dunia), seorang pemain dapat mendapat sanksi larangan tampil selama dua hingga empat tahun apabila terbukti menggunakan doping.
Club statement
— JuventusFC 🇬🇧🇺🇸 (@juventusfcen) September 11, 2023
Pemain tersebut tetap dapat menjalani proses banding. Banding tersebut dapat menghasilkan pengurangan atau penundaan sanksi. Apabila proses banding tersebut berakhir dengan kegagalan, maka karier Pogba di tingkat tertinggi dunia sepak bola dapat mendekati titik akhir.
Pengumuman terkait hasil pemeriksaan doping ini datang dalam momen yang tidak ideal bagi Pogba. Sebelumnya, Al Jazeera melakukan wawancara dengan sang pemain. Dalam wawancara tersebut, Pogba mengungkapkan kesulitannya terkait permasalahan di luar lapangan terkait kasus dugaan pemerasan yang dialaminya dan niat untuk membuktikan kemampuannya di dalam lapangan.