Berita Liverpool: John W Henry Batalkan Rencana Penjualan Klub
Oleh Amanda Amelia
Pada bulan November 2022 silam, Fenway Sports Group (FSG) selaku pemilik Liverpool mengumumkan rencana untuk menjual klub tengah mencari calon pembeli. Jasa dari lembaga keuangan Goldman Sachs dan Morgan Stanley juga kembali digunakan terkait potensi penjualan ini.
Kini salah satu pendiri dan pemegang saham terbesar di FSG, John W Henry baru saja mengumumkan bahwa Liverpool batal dijual, meski demikian, dia juga mengakui bahwa FSG tetap berdiskusi dengan sejumlah pihak terkait pencarian investasi baru.
John Henry tells the Boston Sports Journal there will be no outright sale of #LFC. As reported, FSG remain "100 percent committed" to club.
— Ben Jacobs (@JacobsBen) February 20, 2023
🗣️"I know there has been a lot of conversation and quotes about #LFC, but I keep to the facts: we merely formalised an ongoing process..." pic.twitter.com/slHyJ4r27E
"Saya tahu bahwa di luar sana ada banyak pembicaraan dan kutipan soal Liverpool, tetapi saya tetap berpegang pada fakta bahwa kami hanya memformalkan proses yang berkelanjutan," ujar John W Henry seperti dilaporkan The Athletic.
"Apakah kami akan terus berada di Inggris? Tidak. Apakah kami akan menjual Liverpool? Tidak. Apakah kami berbicara dengan para investor soal Liverpool? Ya," tambahnya.
"Apakah akan ada sesuatu yang terjadi? Saya pikir iya, tetapi tidak akan ada penjualan klub. Pernahkah kami menjual sesuatu dalam kurun waktu 20 tahun terakhir?" ujar pria asal Amerika Serikat tersebut.
Sebelumnya, FSG dikabarkan bakal melepas Liverpool di harga 4 milyar poundsterling, namun tiga bulan setelah pengumuman tersebut, tidak ada tawaran besar yang datang, hal paling memungkinkan saat ini adalah melepas sebagian kecil saham klub.