Berita MU: Solskjaer Akui Kedatangan Ronaldo di Manchester United Tak Berjalan Baik
- Di era Ole Gunnar Solskjaer, dirinya memutuskan datangkan Ronaldo pada tahun 2021 lalu
- Namun, Solskjaer mengakui kehadiran Ronaldo tak berjalan dengan baik di MU
Oleh Kemas Trimukti
Pada tahun 2021 lalu, Manchester United membuat pergerakan tak terduga dengan mendatangkan kembali Cristiano Ronaldo dari Juventus. Saat itu, kehadirannya terbilang memberikan perubahan untuk lini penyerangan.
Baca Juga
Sebab, Ronaldo masih bisa menunjukkan ketajamannya secara konsistensi. Akan tetapi, dia tak mengakhiri kariernya bersama The Red Devils secara baik. Pemain berusia 38 tahun ini, tinggalkan Old Trafford pada Januari 2023 usai lakukan wawancara kontroversial dengan Piers Morgan.
Menanggapi keputusan memboyong Ronaldo ke MU, Ole Gunnar Solskjaer selaku mantan pelatihnya pun merasa apabila kehadiran peraih lima Ballon d'Or di kota Manchester tak sepenuhnya berjalan baik sampai memutuskan hengkang ke Al-Nassr.
"Itu adalah keputusan yang sangat sulit untuk ditolak (datangkan Ronaldo). Awal kedatangan terlihat baik. Supporter, juga merasa demikian saat dia mencetak dua gol saat kami menang 4-1 lawan Newcastle. Old Trafford sampai bergemuruh,” ujar Solskjaer dari Goal.
Solskjær: “Bringing Cristiano Ronaldo back was a decision that was difficult to turn down and I felt we had to take it, but it turned out wrong”. 🔴🇵🇹
— Fabrizio Romano (@FabrizioRomano) September 20, 2023
“It felt so right when he signed and the fans felt that at Newcastle game, when Old Trafford was… rocking!”, via The Athletic. pic.twitter.com/9VRK2egnmJ
“Saya dulu merasa, kami harus mengambil kesempatan untuk mendatangkan Ronaldo, tetapi ternyata keputusan itu jadi satu kesalahan," tutupnya.
Sudah menjadi masa lalu, kini Man United juga terlihat melupakan hal tersebut dengan kembali mencoba melakukan pembaruan dalam lini penyerangan dengan memboyong Rasmus Hojlund di musim 2023/24.