Chelsea 2-0 Sheffield United: Hasil Pertandingan dan Rating Pemain – Piala FA 2020/21
Oleh Arief Hadi Purwono
Sheffield United tak mampu mengakhiri catatan tak pernah kalah Chelsea di bawah arahan Thomas Tuchel. Bermain di Stamford Bridge pada perempat final Piala FA, The Blues menang 2-0 atas Sheffield United, Minggu (21/03) malam WIB.
Jalannya Laga
Chelsea coba melanjutkan momentum tak pernah kalah di bawah arahan Thomas Tuchel. Melawan Sheffield yang ditinggal Chris Wilder dan ada di zona degradasi Liga Inggris, Chelsea langsung tampil dominan dengan taktik 3-4-2-1.
Pada menit 24 serangan demi serangan Chelsea berbuah gol. Oliver Norwood coba bermaksud menyapu bola agar tak sampai ke kaki Emerson yang coba menerima umpan silang mendatar Ben Chilwell, namun bola justru masuk ke gawang timnya sendiri. Chelsea 1-0 Sheffield.
Skor tersebut bertahan hingga turun minum. Chelsea mendominasi penguasaan bola tapi tak dapat menciptakan banyak peluang. Tentunya Thomas Tuchel ingin peningkatan di babak kedua, sementara Sheffield parkir bus menumpuk pemain di lini belakang.
Chelsea coba meningkatkan tempo bermain mereka di babak kedua seiring masuknya sejumlah pergantian pemain seperti Kai Havert, Hakim Ziyech, dan Reece James. Tetapi tak mudah menembus pertahanan Sheffield yang kukuh. Sheffield pun tak bisa lama mengontrol bola karena pemain Chelsea terus memberikan tekanan.
Gol kedua baru lahir di penghujung laga. Ziyech menutup laga dengan gol kedua Chelsea di menit 90+2 kala menerima umpan silang Chilwell dan menjebol gawang Sheffield. Chelsea menutup laga dengan skor 2-0 dan melaju ke semifinal.
1. Kiper dan Lini Belakang
Kepa Arrizabalaga (7/10): Piala FA tampak menjadi ajang milik Kepa saat ini. Kiper asal Spanyol melakukan penyelamatan rutin di beberapa momen, lalu mengagalkan peluang Oli McBurnie di babak kedua.
Kurt Zouma (7/10): Tembok kuat di pertahanan Chelsea dengan menghalau sejumlah umpan silang, meladeni permainan fisik Sheffield, dan disiplin menjaga zonanya.
Andreas Christensen (7/10): Sembuh dari sakit Christensen langsung tampil di sisi kanan dalam taktik tiga bek. Peran itu dijalaninya baik, memenangi dua duel bola udara, dan meladeni permainan fisik Sheffield.
Emerson (6/10): Tak banyak serangan dari Sheffield di areanya dan Chelsea dominan menguasai penguasaan bola. Di babak kedua lebih aktif membangun serangan.
2. Lini Tengah
Callum Hudson-Odoi (6/10): Bermain di dua posisi dari bek sayap kanan hingga bek sayap kiri, namun Hudson-Odoi tak memberi efek besar dalam permainan Chelsea dan kesulitan mengancam pertahanan Sheffield.
Mateo Kovacic (7/10): Mengatur ritme bermain di tengah, melakukan penetrasi, kerap memotong bola lawan, dan sosoknya di lini tengah Chelsea di laga ini sangat berpengaruh dalam permainan.
Billy Gilmour (7/10): Gelandang berusia 19 tahun bermain tenang di lini tengah dalam mengontrol permainan, mengoper bola (nyaris memberi assist untuk Hudson-Odoi), dan bahkan melayangkan tekel bersih. Masa depan Gilmour cerah.
Ben Chilwell (7/10): Umpan silang yang kerap dikirimnya benar-benar jadi momok bagi pertahanan Sheffield, salah satunya berbuah gol bunuh diri Oliver Norwood.
3. Lini Depan dan Pemain Pengganti
Mason Mount (6/10): Kapten Chelsea di laga ini bekerja keras memberi pengaruh kepada tim, namun dari segi performa Mount tak tampil optimal seperti biasanya.
Christian Pulisic (7/10): Perlahan menemukan performa terbaiknya. Pulisic tak mencetak gol dan memberi assist, tapi ia pemain dari Chelsea yang paling mengancam pertahanan Sheffield.
Olivier Giroud (5/10): Bukan hari terbaik untuk Giroud. Striker berusia 34 tahun tak memengaruhi serangan Chelsea dan serangangannya mudah ditangkal pertahanan Sheffield.
Pemain Pengganti
Cesar Azpilicueta (6/10): Dimasukkan agar memberi pengalaman di pertahanan Chelsea untuk mempertahankan keunggulan, Azpilicueta melakukannya dengan baik meski dapat tekanan dari lawan.
Reece James (6/10): Masuk menggantikan Giroud di menit 63 dan bermain sebagai bek sayap kanan. Enerjinya menghidupkan sisi kanan serangan Chelsea.
Hakim Ziyech (7/10): Dampak bermainnya langsung terlihat sejak masuk di menit 72 menggantikan Gilmour. Ziyech mencetak gol penentu kemenangan Chelsea.
Kai Havertz (6/10): Bermain di 15 menit terakhir laga dan dampaknya tak terlihat.
N'Golo Kante (6/10): Tujuh menit terakhir sudah cukup untuk Kante membantu Chelsea mengamankan keunggulan.