Chelsea vs Aston Villa - Mengapa Mason Mount Tidak Dimainkan?
Oleh Amanda Amelia
Chelsea gagal memanfaatkan status sebagai tuan rumah dan secara tak terduga harus mengakui keunggulan Aston Villa dalam lanjutan pertandingan pekan ke-29 Liga Inggris yang berlangsung di Stamford Bridge, Sabtu (1/4).
The Blues akhirnya takluk 0-2 usai tim tamu mencetak gol melalui Ollie Watkins di menit ke-17 dan John McGinn di menit ke-56.
Graham Potter memutuskan untuk melakukan empat pergantian pemain, Noni Madueke dan N'golo Kante masuk di menit ke-57 menggantikan Mykhailo Mudryk dan Ruben Loftus-Cheek, sementara di menit ke-80 Conor Gallagher dan Christian Pulisic masuk menggantikan Mateo Kovacic serta Marc Cucurella.
Publik pun merasa heran mengapa saat berada dalam keadaan tertinggal, Potter sama sekali tak berpikir untuk memasukkan nama Mason Mount, padahal sang pemain sudah berada di dalam skuad usai sebelumnya absen karena cedera.
Mengapa Mason Mount Tidak Diturunkan Saat Chelsea Kalah dari Aston Villa?
Tak ingin menimbulkan spekulasi publik, seusai pertandingan, Graham Potter pun mengungkapkan alasan mengapa dirinya tidak menurunkan Mason Mount.
"Soal Mason Mount, saya merasa kami sudah berada dalam permainan. Kami juga melakukan pergantian pemain di lini depan dan ingin tahu bagaimana hal tersebut berjalan," ujar Potter seperti dilaporkan Evening Standard.
"Mount baru kembali ke dalam skuad usai dibekap cedera dan baru mengikuti sesi latihan selama beberapa hari," tambah dia.
Baca Juga:
- Chelsea 0-2 Aston Villa – Hasil Pertandingan dan Rating Pemain – Liga Inggris
- Berita Chelsea: Julian Nagelsmann Jadi Pertimbangan Jika Graham Potter Dipecat
Kekalahan atas Aston Villa jelas menjadi hal yang sangat merugikan bagi Chelsea, mereka kini terlempar dari 10 besar klasemen sementara Liga Inggris dan menempati posisi ke-11 dengan raihan 38 poin dari 28 laga.
Posisi Graham Potter sebagai pelatih pun kembali berada dalam tekanan, bahkan kabar terakhir menyebutkan bahwa manajemen klub sudah mulai mempertimbangkan untuk memecat dan menggantinya dengan Julian Nagelsmann.