Cristiano Ronaldo Merasa Dikhianiati Erik ten Hag dan Manchester United

Cristiano Ronaldo kembali mengundang masalah di Manchester United. Bintang sepak bola Portugal itu sudah mendapatkan sorotan tinggi sejak pramusim setelah absen dalam rangkaian tur yang dijalani timnya. Ronaldo kemudian kembali dikritik setelah meninggalkan stadion sebelum pertandingan vs Tottenham Hotspur berakhir.

Meskipun mendapat kritik dalam beberapa kesempatan, Erik ten Hag sebagai manajer berusaha keras untuk memanfaatkannya di dalam skuad. Namun masa depan pemain dengan julukan CR7 itu kembali disorot setelah ia absen dalam beberapa pertandingan terakhir.

Secara mengejutkan, Cristiano Ronaldo muncul dalam wawancara yang dirilis setelah Manchester United meraih kemenangan dramatis dengan skor 2-1 atas Fulham dalam lanjutan Liga Inggris. Ronaldo membicarakan beberapa topik, salah satunya bahwa ia merasa dikhianati oleh MU.

“Manchester United memaksa saya untuk pergi. Tidak hanya manajer (Erik ten Hag), tetapi juga beberapa pihak di manajemen, saya merasa dikhianati. Saya rasa beberapa orang tidak ingin saya berada di sini, tidak hanya saat ini, tetapi juga tahun lalu.”

“Saya tidak menghormatinya (Erik ten Hag) karena ia tiadk menunjukkan rasa hormat kepada saya. Apabila Anda tidak menghormati saya, maka saya akan melakukan hal yang sama,” ucap Cristiano Ronaldo dalam wawancara kepada Piers Morgan.

Dalam wawancara tersebut, Cristiano Ronaldo juga memberi kritik terhadap manajemen klub. Mantan pemain Real Madrid dan Juventus itu mengatakan bahwa tidak ada perkembangan setelah Sir Alex Ferguson pensiun pada 2012.