Crotone 0-2 Inter Milan: Hasil Pertandingan dan Rating Pemain - Serie A 2020/21

FBL-ITA-SERIEA-CROTONE-INTER
FBL-ITA-SERIEA-CROTONE-INTER / GIOVANNI ISOLINO/Getty Images
facebooktwitterreddit

Scudetto semakin dekat menuju Inter Milan setelah 11 tahun menanti. Pada pekan 34 Serie A di markas Crotone, Sabtu (01/05) malam WIB Il Nerazzurri menang dengan skor 2-0. Inter bisa mengamankan Scudetto tanpa harus berlaga jika Atalanta kalah melawan Sassuolo.

Inter sempat dibuat kesulitan di babak pertama dengan permainan rapat dan bertahan Crotone yang saat ini ada di dasar klasemen. Inter banyak melepaskan tendangan dan dua peluang di antaranya mengenai mistar gawang, termasuk peluang dari Romelu Lukaku dan Lautaro Martinez.

Paruh pertama pertandingan berakhir imbang tanpa gol untuk Inter dan Crotone. Di babak kedua, Antonio Conte coba mengubah situasi dengan memainkan Ivan Perisic, Alexis Sanchez, dan Christian Eriksen di menit 65.

Pergantian itu terbukti jitu. Baru empat menit di lapangan pertandingan, Eriksen sudah mencetak gol dari assist yang diberikan oleh Lukaku dan Inter unggul 1-0 di menit 69.

Keunggulan itu membuat situasi lebih aman dan nyaman untuk Inter. Benar saja, dari serangan balik di menit 90+2 Inter menggandakan keunggulan mereka melalui gol Achraf Hakimi yang mencetak gol dengan tenang. Inter memenangi laga dengan skor 2-0.

1. Kiper dan Lini Belakang

Stefan De Vrij, Nwnakwo Simy
Stefan De Vrij berduel dengan Nwnakwo Simy / Maurizio Lagana/Getty Images

Samir Handanovic (7/10): Profesional sejati. Meski Crotone kalah segalanya dan tak banyak memberikan ancaman, Handanovic tetap sigap mengamankan gawangnya dari kebobolan.


Milan Skriniar (7/10): Menerima kartu kuning setelah menghentikan serangan balik Crotone. Skriniar juga bermain tenang khususnya kala menghadapi Adam Ounas.


Stefan de Vrij (8/10): Menyapu setiap bola yang datang dan tampil lugas mengamankan zonanya, De Vrij mengamankan lini belakang Inter dengan baik.


Alessandro Bastoni (7/10): Bermain dengan dua bek berpengalaman mengembangkan kemampuannya. Bastoni tampil solid dan tidak segan kala mengambil keputusan.

2. Lini Tengah

Achraf Hakimi
Gol Achraf Hakimi / Maurizio Lagana/Getty Images

Achraf Hakimi (8/10): Kecepatan dan akselerasinya menghidupkan sisi sayap kanan permainan Inter. Pada akhirnya Hakimi menyempurnakannya dengan gol kedua Inter.


Nicolo Barella (7/10): Bekerja keras menghidupkan lini tengah, mengalirkan bola, membantu tim bertahan, dan turut berkontribusi dalam membangun serangan.


Marcelo Brozovic (8/10): Menjaga keseimbangan lini tengah Inter. Brozovic melapis lini belakang, menekel bola dengan penuh presisi, dan turut mengalirkan bola dengan baik.


Stefano Sensi (7/10): Menciptakan peluang dan lebih dinamis dalam pergerakannya ketimbang Eriksen, Sensi menghadirkan permainan berbeda di lini tengah Inter.


Matteo Darmian (7/10): Bangkit di bawah arahan Conte. Darmian melepaskan banyak umpan silang berbahaya dan nyaris mencetak gol untuk menjaga momentum bermainnya.

3. Lini Depan dan Pemain Pengganti

Christian Eriksen
Gol Christian Eriksen / Maurizio Lagana/Getty Images

Romelu Lukaku (8/10): Berusaha keras untuk terus menciptakan peluang dan mencetak gol, sayang Lukaku tak beruntung melakukannya. Meski begitu ia memberi assist untuk gol Eriksen dan menahan bola dengan baik di lini depan


Lautaro Martinez (6/10): Bukan hari terbaiknya hingga digantikan oleh Alexis Sanchez. Martinez kesulitan mengikuti tempo bermain Inter di laga ini.


Pemain Pengganti


Christian Eriksen (8/10):
Super-sub dengan gol yang meningkatkan kepercayaan diri Inter. Eriksen terus memperlihatkan kebangkitan performanya.


Alexis Sanchez (7/10): Memberikan enerji bermain berbeda dari Martinez di lini depan Inter, serta jadi ancaman pertahanan Crotone.


Ivan Perisic (7/10): Bermain lebih ofensif ketimbang Darmian di sisi kiri serangan Inter.