Dicoret dari Skuad Arsenal di Liga Inggris, Mesut Ozil Angkat Bicara

Mesut Ozil
Mesut Ozil / Sebastian Frej/MB Media/Getty Images
facebooktwitterreddit

Arsenal secara mengejutkan tidak memasukkan nama Mesut Ozil pada skuad untuk Liga Europa dan Liga Inggris. Rasa kecewa tak bisa disembunyikan oleh Ozil, ia mengungkapkan hal itu lewat Instagram pribadinya.

Nasib Ozil bersama Arsenal memang selalu diliputi tanda tanya. Kedatangan Mikel Arteta ke klubjuga tidak mengubah peruntungan Ozil. Alih-alih, pemain keturunan Turki-Jerman tersebut malah bernasib lebih parah dari musim-musim sebelumnya.

“Ini adalah pesan yang sulit untuk ditulis untuk para fans Arsenal. Saya sangat merasa kecewa melihat faktanya selama ini saya selalu didaftarkan untuk skuad yang berlaga di ajang Liga Inggris. Saya menandatangani kontrak pada 2018, saya menunjukkan loyalitas saya untuk klub yang saya cintai, Arsenal,” tulis Ozil lewat Instagramnya dikutip dari Standard Sport.

“Saya sangat sedih karena saya tak mendapatkan apa yang seharusnya saya dapatkan. Saya melihat loyalitas adalah sesuatu yang langka saat ini. Saya selalu mencoba positif dari minggu ke minggu soal kesempatan saya bisa kembali ke skuad utama. Itu yang membuat saya terus berdiam diri sejauh ini,” tambahnya.

View this post on Instagram

This is a difficult message to write to the @Arsenal fans that I’ve played for over the past few years. I’m really deeply disappointed by the fact that I have not been registered for the @premierleague season for the time being. Upon signing my new contract in 2018, I pledged my loyalty and allegiance to the club that I love, Arsenal, and it saddens me that this has not been reciprocated. As I have just found out, loyalty is hard to come by nowadays. I've always tried to remain positive from week to week that there's maybe a chance to get back in the squad soon again. That's why I kept silent so far. Before the Coronavirus break I was really happy with the development under our new coach Mikel Arteta - we've been on a positive way and I would say my performances were on a really good level. But then things changed, again, and I was not longer allowed to play football for Arsenal. What else can I say? London still feels like home, I still have many good friends in this team, and I still feel a strong connection with the fans of this club. No matter what, I will keep fighting for my chance and not let my 8th season at Arsenal end like this. ???? I can promise you that this hard decision won't change anything in my mindset - I will continue to train as best as I can and wherever possible use my voice against inhumanity and for justice. #M1Ö #YaGunnersYa

A post shared by Mesut Özil (@m10_official) on

“Sebelum virus corona, saya sangat senang dengan perkembangan saya di bawah pelatih Mikel Arteta. Namun beberapa hal berubah, dan saya tak lagi bisa bermain sepak bola untuk Arsenal. Apa lagi yang bisa saya katakan? Apapun yang terjadi saya akan tetap berjuang untuk kesempatan itu, dan saya tak mau membiarkan musim kedelapan saya berakhir seperti ini,” jelasnya.

Selain Mesut Ozil, Sokratis Papastathopoulos juga dicoret namanya dari skuat Arsenal di Liga Europa dan Liga Inggris. Alhasil kedua pemain itu harus pasrah menanti momen pindah tanpa sepak bola kompetitif hingga Januari 2021 kala bursa transfer musim dingin dibuka.