Diminta Lupakan Masa Lalu, Man City Diharapkan Guardiola Fokus Sepenuhnya Melawan Real Madrid
Oleh Arief Hadi Purwono
Fokus Manchester City kini tertuju pada leg kedua babak 16 besar Liga Champions melawan Real Madrid. Sang pelatih Pep Guardiola tak mau fokus para pemainnya terganggu dengan kegagalan yang mereka alami di musim-musim sebelumnya pada ajang yang sama.
Sebenarnya cukup beralasan mengapa Guardiola tak mau terganggu oleh hal-hal tersebut, sebab kini satu kaki The Citizens sudah menapaki babak perempatfinal usai unggul 2-1 dari leg pertama yang digelar di Madrid.
“Apa yang ingin saya lihat adalah kami bermain baik. Ini adalah laga final buat kami dan juga Madrid. Kami harus menghindari membuat kesalahan dan bermain menampilkan performa terbaik. Saya rasa apa yang terjadi di masa lalu tidak akan membuat Anda bermain lebih baik. Apa yang terjadi biar terjadi. Kami harus menerimanya,” jelas Guardiola seperti dikutip dari Goal.
Perkataan Guardiola tersebut merujuk pada dua edisi Liga Champions sebelumnya. Saat itu City berturut-turut dijegal oleh dua tim asal Inggris Liverpool (2017/18) dan Tottenham Hotspur (2018/19).
“Inilah hidup, tidak ada yang sempurna baik itu dalam pekerjaan maupun kehidupan pribadi. Kini kami termotivasi untuk lolos, untuk membuktikan kepada diri kami bahwa kami bisa tampil baik dan mengalahkan Real Madrid. Apa yang terjadi di masa lalu tidak akan memberikan Anda keunggulan apa pun pada laga melawan Madrid,” imbuh Guardiola.