Enzo Fernandez Akui Chelsea Tidak Jalani Persiapan Ideal Jelang Laga vs Real Madrid

Enzo Fernandez akui persiapan Chelsea tidak ideal jelang laga vs Real Madrid
Enzo Fernandez akui persiapan Chelsea tidak ideal jelang laga vs Real Madrid / JAVIER SORIANO/GettyImages
facebooktwitterreddit

Chelsea akan berhadapan dengan Real Madrid dalam leg pertama babak perempat final Liga Champions. Pertandingan ini akan diadakan di Santiago Bernabeu pada Kamis (13/4) dini hari WIB. Tim yang berada di peringkat kesebelas Liga Inggris akan bertemu dengan juara bertahan Liga Champions.

Tim tamu sama sekali tidak diunggulkan pada pertandingan ini. Chelsea datang dengan Frank Lampard sebagai pelatih – yang mendapat kontrak hingga akhir musim. Sebelumnya, posisi pelatih utama diisi oleh Thomas Tuchel, yang kemudian digantikan Graham Potter, yang kemudian digantikan Frank Lampard. Bruno Saltor juga sempat mengisi posisi tersebut untuk satu pertandingan.



Bintang Chelsea, Enzo Fernandez, mengakui persiapan timnya untuk pertandingan ini tidak ideal. Pemain asal Argentina itu menyoroti fakta bahwa The Blues menjalani sesi latihan dengan tiga pelatih yang berbeda dalam waktu yang relatif singkat.

“Tentu melakukan perubahan pelatih di tengah musim bukan sesuatu yang mudah bagi siapapun. Tetapi tim ini memiliki kekuatan yang tinggi, kami kompak, tapi kami juga paham kekuatan mental yang dibutuhkan dalam laga Liga Champions. Saya berusaha untuk tidak mementingkan tekanan, menikmati setiap pertandingan.

“Saya paham dengan tanggung jawab yang ada dari pertandingan ini tetapi tekanan bukan sesuatu yang saya prioritaskan. Rasa takut juga tidak saya pikirkan, saya menikmati kesempatan ini. Tentu kami menghormati kualitas lawan yang kami hadapi. Kami akan berjuang keras pada pertaningan ini,” ucap Enzo Fernandez dalam konferensi pers jelang laga vs Real Madrid.

Enzo Fernandez juga mengungkapkan bahwa skuad Chelsea mendapat motivasi tersendiri berkat kehadiran Frank Lampard. Mantan pemain Timnas Inggris itu membicarakan pengalamannya menjuarai Liga Champions pada musim 2011/12, dengan kondisi yang relatiif sebanding.