Erling Haaland Dianggap Takkan Beri Pengaruh Besar untuk Manchester City

Saat ditinggal Sergio Aguero di musim 2021/22 lalu, Manchester City sempat menjalani kompetisi tanpa adanya penyerang murni. Maka dari itu, Pep Guardiola pun bergegas dengan datangkan pemain Borussia Dortmund, Erling Haaland.

Menggaet Haaland, The Cityzens tentu saja dinilai mempunyai keuntungan besar. Selain hanya mendatangkan dengan mahar 51 juta Paun, pemain berpaspor Norwegia tersebut dianggap akan menjadi mesin gol baru di Etihad Stadium.

Walau kedatangan Haaland sudah mendapatkan respon positif, Jamie Carragher justru memberikan tanggapan lain yang merasa jika pemain berusia 22 tahun itu, takkan begitu menjadi sosok pembeda di bawah kepelatihan Guardiola.

Menurutnya, Haaland takkan begitu memperlihatkan bisa menjadi pembeda lantaran Man City sudah terbiasa untuk bermain tanpa penyerang murni yang sampai membuktikannya dengan menjadi juara Liga Inggris.

"Saya tidak berpikir itu akan membuat perbedaan besar, karena Man City akan tetap bagus. Saya rasa ketika Anda melihat apa yang dilakukan Liverpool terhadap Man City dan mencapai level 90 poin lebih, mereka membeli Allison dan Virgil van Dijk. Mereka pengubah permainan," ujar Carragher dikutip dari Daily Mail.

"Mereka membawa Liverpool dari tim yang mendapatkan 75 poin, ke tim yang ingin mendapatkan 95 poin. Saya pikir, The Cityzens sudah berada di level itu, jadi saya tidak berpikir Haaland akan sama seperti itu," tutupnya.

Kini, Man City yang sudah menyelesaikan laga pramusimnya akan menatap Community Shield dengan bertemu juara Piala FA, Liverpool di hari Sabtu (30/7) pukul 23:00 WIB.