Gagal Menangkan Finalissima, Roberto Mancini Akui Keunggulan Argentina Atas Italia
Oleh Amanda Amelia
Timnas Italia gagal memenangkan Finalissima kala bertemu salah satu rival abadinya Argentina di Wembley Stadium, Kamis (2/6) dinihari WIB.
Berniat memberikan kado perpisahan indah bagi salah satu bek senior mereka, Giorgio Chiellini yang memang akan segera pensiun dari timnas, Azzurri malah kalah telak 3-0 berkat gol yang dicetak Lautaro Martinez, Angel Di Maria, dan Paulo Dybala.
Seusai pertandingan, Roberto Mancini pun tak bisa menutupi rasa kecewanya, namun di sisi lain, dia juga mengakui bahwa Argentina tampil lebih baik ketimbang Italia.
🗣️ #Mancini: "They were better than us. We were in the game in the first half but didn't do enough to turn it around after the break."#ITAARG #Finalissima #Azzurri #VivoAzzurro pic.twitter.com/5rzLkMRvlW
— Italy ⭐️⭐️⭐️⭐️ (@Azzurri_En) June 1, 2022
"Kami membuat dua kesalahan di babak pertama, itu kemudian berujung pada gol yang dicetak Argentina, namun secara keseluruhan, pertandingan berjalan seimbang. Dalam hal ini, Argentina memang lebih baik ketika sedang menguasai bola. Mereka juga tampil lebih baik," ujar Mancini dilansir Football Italia.
"Tim seharusnya terus mencoba untuk mencetak gol dan membuat pertandingan kembali terbuka, namun di babak kedua, kami kesulitan untuk bangkit dan membalikkan keadaan. Itali memang punya peluang, terutama di paruh pertama, namun kami gagal memanfaatkannya," tambah dia.
Kegagalan Italia memenangkan Finalissima menambah catatan buruk mereka usai menjuarai Piala Eropa 2020, sebelumnya Jorginho dkk juga gagal lolos ke Piala Dunia 2022 usai kalah 0-1 dari Makedonia Utara di babak playoff, Maret silam.