Granit Xhaka dan Gabriel Jesus Lengkapi Struktur Kepemimpinan Arsenal

Arsenal menjadi salah satu tim besar Liga Inggris yang mendapatkan ekspektasi tinggi musim ini. Tim London Utara itu memperkuat skuad mereka secara signifikan dalam beberapa musim terakhir. Mikel Arteta mendapat kepercayaan dari manajemen klub untuk membawa timnya kembali ke papan atas sepak bola Eropa.

Meskipun terdapat suasana positif di dalam skuad The Gunners, permasalahan beberapa kali terjadi pada musim 2021/22. Keputusan untuk mencoret Pierre-Emerick Aubameyang sebagai kapten jelang kepindahannya ke FC Barcelona sempat membuat Arsenal tidak memiliki pemain yang menjabat posisi tersebut secara permanen.

Martin Odegaard kini sudah terpilih untuk menjadi kapten utama skuad Arsenal. The Athletic juga mengabarkan bahwa struktur kepemimpinan di dalam skuad Mikel Arteta saat ini sudah lengkap. Dua pemain lain terpilih untuk memberi bantuan kepemimpinan kepada Odegaard.

Kedua pemain itu terdiri dari Granit Xhaka dan Gabriel Jesus. Xhaka sudah memiliki pengalaman menjadi kapten utama Arsenal. Permasalahan dengan suporter The Gunners pada akhirnya membuatnya dicopot dari posisi tersebut. Tetapi Xhaka hingga kini masih dipandang sebagai salah satu sosok pemimpin di dalam skuad Arsenal.

Sementara keputusan untuk memilih Gabriel Jesus dapat disebut sebagai kejutan. Pemain yang berposisi sebagai penyerang itu baru bergabung dari Manchester City enam pekan lalu. Tetapi pemain yang berasal dari Brasil itu sudah memberi dampak signifikan di dalam maupun luar lapangan.

Jesus, sebagai pemain yang berasal dari Brasil, juga dapat memberi kontribusi penting mengingat cukup banyak pemain Arsenal yang berkomunikasi menggunakan bahasa Portugis.