Hasil Pertandingan dan Rating Pemain: Inter Milan vs AC Milan - Serie A 2020/21

AC Milan masih berhasil melanjutkan tren positifnya di kompetisi Serie A musim 2020/21, setelah mengalahkan rival sekotanya, Inter Milan dengan skor 2-1 melalui dua gol dari Zlatan Ibrahimovic. Sedangkan gol Inter, dihasilkan Romelu Lukaku.

Kemenangan Milan pada laga ini, juga membuat klub asuhan Stefano Pioli berhasil menghentikan catatan buruknya saat menghadapi Inter lantaran bisa meraih kemenangan pertama sejak tahun 2016 lalu.

Dimulainya babak pertama, Inter Milan asuhan Antonio Conte lebih dulu bermain menekan ke sisi pertahanan AC Milan. Lautaro Martinez, punya peluang perdana di menit-2 namun sepakannya masih dihadang.

Setelah serangan dari Nerazzurri tak ada yang berhasil menjadi gol, Milan mencoba memanfaatkan situasi dengan beri tekanan melalui penyeranga andalannya, Zlatan Ibrahimovic di menit-8. Sayangnya, Ibra yang memberikan umpan silang masih gagal menemui rekannya.

Nasib baik ternyata menghampiri Milan asuhan Stefano Pioli, tepatnya pada menit-11 mereka mendapatkan hadiah penalti setelah Aleksandar Kolarov melanggar Ibra di kotak terlarang.

Ibra yang menjadi eksekutor sejatinya gagal menjalankan tugasnya, tetapi pantulan bola yang menghampiri pemain berusia 39 tahun itu, membuat dirinya berhasil membawa Rossoneri unggul 1-0.

Bisa membuka kran gol, membuat skuat asuhan Pioli terus menaikkan tempo permainan guna menambah pundi-pundi golnya. Betul saja, menit-16, Ibra kembali mencatatkan namanya di papan skor.

Kali ini, gol terjadi setelah pemain asal Swedia tersebut menyelesaikan umpan dari Rafael Leao secara sempurna.

Tertinggal dua gol, Inter mulai terlihat bangun dari tidurnya lantaran mulai bisa menguasai penguasaan bola. Serangan demi serangan, Nerazzurri akhirnya mampu memperkecil keunggulan pada menit-29.

Melalui serangan yang dibangun Ivan Perisic, Romelu Lukaku yang berdiri bebas dengan mudah merobek gawang dari Gianluigi Donnarumma.

Meski begitu, babak pertama masih milik Milan dengan unggul 2-1 atas Inter.

Memasuki babak kedua, Inter berusaha untuk comeback dari kekalahannya dengan berusaha terus menguasai jalannya pertandingan.

Menit-48, Achraf Hakimi sebenarnya menciptakan serangan yang berbahaya. Namun begitu, Ismael Bennacer masih lebih sigap untuk menghentikannya.

Tak lama dari itu, tepatnya lima menit kemudian sosok Marcelo Brozovic bangun serangan dan memberikan umpan ke kaki Lautaro Martinez, walau akhirnya tembakan belum kunjung berhasil jadi gol.

menit-59, Arturo Vidal memberikan umpan sempurna kepada Hakimi. Bek kanan asal Moroko yang berdiri bebas, nahasnya masih gagal menciptakan gol usai sundulannya masih melebar jauh.

Terlalu sering menyia-nyiakan kesempatan untuk mencetak gol, skuat asuhan Antonio Conte justru mulai kewalahan dalam menjaga sisi pertahanannya sehingga Rossoneri menyerang kembali.

Menit-73, Rade Krunic dari AC Milan justru membuang-buang kesempatan emas dalam mencetak gol, setelah sepakan kerasnya malah tidak mengenai target.

Masih menyerang ke kotak penalti Nerazzurri, Simon Kjaer mencoba kesempatannya saat menerima umpan dari Hakan Calhanoglu. Tetapi, sundulannya masih mudah dihentinkan oleh Samir Handanovic.

Milan sempat mempunyai peluang untuk menambahkan golnya melalui kaki Samuel Castillejo, walau pada akhirnya dirinya masih belum bisa melakukannya setelah penyelesaian akhir buruknya.

Akan tetapi, Inter yang gagal menyamakan kedudukan sampai wasit meniup peluit panjang tandanya berakhir pertandingan, membuat Milan berhak meraih tiga poin usai unggul 2-1.

Inter kehilangan Alessandro Bastoni dan Milan Skriniar

Lini pertahanan Inter Milan pada laga ini, menjadi titik lemah skuat asuhan Antonio Conte. Sebab, Danilo D'Ambrosio, Stefan de Vrij dan Aleksandar Kolarov yang mengisi tiga pertahanan Nerazzuri sering terlihat lengah.

Terlebih, Kolarov yang membuat kesalahan fatal seperti saat melanggar Zlatan Ibrahimovic di kotak terlarang. Melihat hal itu, mereka nampaknya benar-benar merindukan sosok Alessandro Bastoni dan Milan Skrinar yang sedang absen lantaran positif covid-19.

Karena, secara keseluruhan permainan Inter terlihat tak buruk. Hanya saja, sisi belakang yang sering membuat kesalahan membuatnya harus kalah dengan skor 1-2.

Rating Pemain:

Inter (3-4-1-2): Samir Handanovic 6,4; Danilo D'Ambrosio 6, Stefan de Vrij 6, Aleksandar Kolarov 5; Achraf Hakimi 6,5, Arturo Vidal 6,1, Marcelo Brozovic 6,2, Ivan Perisic 6,4; Nicolo Barella 6,3; Romelu Lukaku 7, Lautaro Martinez 5, Christian Eriksen 6, Alexis Sanchez 6

AC Milan Menyapu Bersih Empat Laga Serie A dengan Kemenangan

AC Milan asuhan Stefano Pioli, nampaknya benar-benar akan bisa menjadi kandidat juara Serie A untuk musim 2020/21 apabila dilihat dari penampilannya sejauh ini.

Karena setelah mengalahkan rival sekotanya, Inter membuat Milan kini duduk di puncak klasemen dengan meraup 12 poin atau menyapu bersih empat laga pertandingan kompetisi domestik yang semakin menyatakan bahwa Rossoneri benar-benar sudah bangkit.

Rating Pemain:

Milan (4-2-3-1): Gianluigi Donnarumma 6,8; Theo Hernandez 6,8 , Alessio Romagnoli 7, Simon Kjaer 6,8, Davide Calabria 6,5; Franck Kessie 6,7, Ismael Bennacer 7; Rafael Leao 7, Hakan Calhanoglu 7,2, Alexis Saelemaekers 7,1; Zlatan Ibrahimovic 8,5, Rade Krunic 6,8, Samuel Castillejo 6,3, Sandro Tonali 6.

Pemain Terbaik: Zlatan Ibrahimovic

Penyerang berusia 39 tahun, Zlatan Ibrahimovic yang baru sembuh dari virus covid-19 langsung menunjukkan tajinya setelah membawa AC Milan meraih kemenangan atas rival sekotanya, Inter Milan melewati dua gol yang diciptakannya.

Secara total, Ibra kini sudah mengoleksi empat gol di kompetisi Serie A 2020/21.