Inkonsisten, Jurgen Klopp Tak Takut Dipecat dari Kursi Kepelatihan Liverpool

Liverpool harus pulang dengan kepala tertunduk usai secara tak terduga takluk dari wakil Italia, Napoli dalam laga pembuka babak fase grup Liga Champions yang berlangsung di Stadio Diego Armando Maradona, Kamis (8/9) dinihari WIB.

The Reds memang menguasai jalannya pertandingan dan unggul dalam hal penguasaan bola yakni 62 persen berbanding 38 persen, namun mereka dibuat kerepotan dengan permainan tuan rumah, bahkan sempat tertinggal 4-0 lewat gol Andre Anguisa, Giovani Simeone, dan dua gol Piotr Zielinski, satu gol balasan Liverpool dicetak Luis Diaz di menit ke-49. Skor akhir Napoli 4-1 Liverpool.

Kekalahan atas Napoli membuat banyak pihak menilai jika Jurgen Klopp kini berada dalam tekanan, bahkan tak sedikit yang memprediksi jika pelatih asal Jerman tersebut bisa saja lengser dari kursi kepelatihan The Reds.

Menanggapi hal ini, Jurgen Klopp pun buka suara, pelatih berusia 52 tahun itu pun menegaskan bahwa dirinya sama sekali tak takut dipecat dan menilai jika manajemen klub masih percaya dengan kemampuannya.

"Apakah saya takut dipecat (seperti Thomas Tuchel di Chelsea)? Tidak juga, tetapi siapa yang tahu?," ujar Klopp seperti dilansir Liverpool Echo.

"Perbedaannya adalah, Chelsea dan Liverpool memiliki pemilik yang berbeda. Pemilik klub kami saat ini jauh lebih tenang dan berharap saya bisa menyelesaikan semua permasalahan yang terjadi di dalam skuad. Pemilik juga sama sekali tak menilai bahwa orang lain yang bisa menyelesaikan permasalahan yang tengah kami hadapi saat ini. Mereka melihatnya seperti itu. Saat mereka berubah pikiran, saya pasti akan diberi tahu," tambah dia.

Saat ini Liverpool masih tertahan di posisi tujuh klasemen sementara dengan raihan sembilan poin, sementara kekalahan atas Napoli menjadi kekalahan kedua bagi Mo Salah dkk, sebelumnya, mereka takluk 2-1 dari Manchester United.