Inkonsisten, Luka Jovic Ungkap Permasalahannya di Real Madrid
Oleh Amanda Amelia
Ekspektasi tinggi langsung disematkan publik pada Luka Jovic saat dirinya memutuskan hengkang ke Real Madrid pada musim panas 2019 silam, selain konsistensi dan ketajaman yang dia perlihatkan bersama Eintracht Frankfurt, dirinya juga didatangkan dengan harga yang cukup tinggi, 63 juta euro.
Sayang, keberuntungan sepertinya tidak memayungi Jovic di Santiago Bernabeu, dia tidak menjadi pilihan utama Zidane dan hanya mencetak dua gol dari 32 pertandingan. Hal tersebut kemudian membuatnya memilih untuk kembali ke Frankfurt dengan status pinjaman mulai Januari 2021.
Bersama Frankfurt, Jovic langsung menjadi pilihan utama dan sudah mengoleksi tiga gol dari tiga pertandingan. Pemain berusia 21 tahun itu pun mengungkapkan hal apa yang menyebabkan performanya menurun pasca bergabung dengan El Real.
"Saya merasa sangat senang bisa kembali ke Eintracht Frankfurt, saya merasa nyaman di sini dan sekarang orang-orang juga bisa melihat saya di lapangan. Bersama Real Madrid, saya hanya mencetak dua gol, sementara di sini, saya sudah mengoleksi tiga gol," ujar Jovic seperti dilansir Goal.
"Saya merasa tidak beruntung saat berada di Real Madrid. Cedera yang dialami terasa sangat menyakitkan, secara pribadi, itu membuat semua hal tidak berjalan dengan baik. Kini saya merasa sangat beruntung karena bisa kembali ke Frankfurt, mereka benar-benar menyambut kehadiran saya di sini," tambahnya.
Luka Jovic bukanlah satu-satunya pemain yang dipinjamkan Los Blancos di musim 2020/21, sebelumnya mereka sudah terlebih dulu melepas Gareth Bale dan akan segera meminjamkan Martin Odegaard ke Arsenal.