Joan Laporta Sebut Peraturan La Liga Buat Barcelona Tidak Dapat Rekrut Pemain Pada Januari 2023

FC Barcelona mendapatkan sorotan tinggi dalam beberapa tahun terakhir akibat krisis finansial yang mereka derita. Permasalahan finansial ini memberi dampak signifikan terhadap berbagai aspek di Camp Nou. Kontrak Lionel Messi tidak dapat diperpanjang dan membuatnya hengkang ke PSG.

Barca juga harus menyepakati pemotongan gaji dari sebagian besar pemain mereka di tingkat senior. Penjualan, peminjaman, hingga pemutusan kontrak pemain dilakukan. Selain itu, penjualan pendapatan masa depan dan beberapa aset klub juga berlangsung.

Blaugrana sempat mengalami kesulitan untuk mendaftarkan kontrak dari pemain-pemain baru yang mereka datangkan pada bursa transfer musim panas 2022. Presiden Barcelona, Joan Laporta, mengatakan bahwa peraturan finansial yang dimiliki La Liga membuat klubnya tidak dapat mendatangkan pemain baru saat bursa transfer dibuka pada Januari 2023.

“Kami harus menjual aset, yang menjadi bagian dari operasi ekonomis yang menyelamatkan klub dari kehancuran, dan kini klub berada dalam tahap pemulihan. Tetapi, berdasarkan peraturan finansial La Liga, saat ini kami tidak dapat mendatangkan pemain baru.

“Kami dan beberapa klub lain di La Liga berusaha meyakinkan pengelola kompetisi untuk lebih fleksibel, dan membuka ruang interpretasi untuk membuat Barcelona menjadi lebih kuat,” ucap Joan Laporta dikutip dari Reuters.

Pada musim 2022/23, Barca memperkirakan pendapatan senilai 1,23 miliar Euro, dengan keuntungan senilai 274 juta Euro. Sebelumnya, mereka mengumumkan keuntungan senilai 98 juta Euro pada akhir periode keuangan 2021/22.