Jose Mourinho Sebut Tottenham Akan Menangkan Trofi Sebelum Dirinya Hengkang

Inkonsistensi sempat menjadi permasalahan yang dihadapi Tottenham Hotspur pada musim 2019/20, serangkaian kekalahan membuat mereka menempati papan tengah klasemen sementara hingga akhirnya pihak klub memilih untuk mengakhiri kerja sama dengan Mauricio Pochettino.

Tak membuang waktu, Jose Mourinho pun langsung ditunjuk sebagai suksesor, pria asal Portugal tersebut menandatanganI kontrak hingga tahun 2023, namun musim perdananya di White Hart Lane sepertinya tidak berjalan mulus, kini Harry Kane dkk masih tertahan di posisi sembilan klasemen sementara.

Bukan hanya itu, peluang untuk menutup musim dengan trofi nampaknya sudah sirna, pasalnya Spurs1 sudah resmi tersingkir dari setiap ajang yang mereka ikuti, usai dikalahkan RB Leipzig di Liga Champions, The Lilywhites juga dikalahkan Norwich di Piala FA.

Publik pun mulai tak yakin dengan performa Spurs di bawah arahan Mourinho, namun pelatih berusia 57 tahun itu menegaskan bahwa klubya tersebut akan memenangkan trofi sebelum dirinya hengkang.

"Berapa lama Jurgen Klopp memenangkan trofi perdananya bersama Liverpool? Empat tahun, empat musim. Membeli kiper terbaik di dunia, bek tengah terbaik, terus saja seperti itu," ujar Mourinho seperti dilansir Goal.

"Saya tengah fokus menyelesaikan kontrak tiga musim saya dengan Tottenham Hotspur, kami bisa memenangkan trofi. Saya merasa optimis karena kami akan melakukan perubahan di dalam skuat, Tottenham tidak perlu melakukan investasi besar seperti apa yang dilakukan pada musim sebelumnya," tambah dia.

Jose Mourinho memang dikenal sebagai pelatoh yang selalu bisa mempersembahkan trofi pada setiap klub yang dia latih, prestasi tertingginya adalah memenangkan tiga Liga Inggris bersama Chelsea dan mengantarkan Inter Milan menjuarai Liga Champions pada musim 2009/10.

Usai ditahan imbang Bournemouth, Tottenham Hotspur akan melakoni partai sulit melawan salah satu rival abadinya, Arsenal di pekan ke-35 Liga Inggris, Minggu (11/7).