Jose Mourinho Sesali Kegagalan Tottenham Hotspur Finis di Posisi Empat Besar Liga Inggris
Oleh Dananjaya WP
Tottenham Hotspur akan menghadapi Crystal Palace di Selhurst Park dalam pertandingan penutup Liga Inggris 2019/20. Laga pada Minggu (26/7) menjadi akhir dari perjalanan Spurs pada musim yang diwarnai berbagai permasalahan di dalam maupun luar lapangan. Pergantian manajer dari Mauricio Pochettino ke Jose Mourinho menjadi salah satu momen yang mendapatkan sorotan tinggi.
Spurs saat ini berada di peringkat ketujuh klasemen sementara Liga Inggris. Harry Kane dan rekan-rekannya memiliki 58 poin dari 37 pertandingan. Tim London Utara itu tertinggal satu poin dari Wolverhampton Wanderers yang berada di peringkat keenam, dan empat poin dari Leicester City yang berada di peringkat kelima. Keadaan ini menutup kemungkinan bagi Spurs untuk finis di posisi empat besar.
Spurs tidak memiliki kesempatan untuk mengikuti kompetisi Liga Champions 2020/21. Kini tim dengan jersey putih itu hanya berjuang agar dapat mengikuti ajang Liga Europa musim depan. Ambisi untuk mengikuti kompetisi klub tingkat tertinggi di Eropa tidak dapat dipenuhi oleh Spurs, dan hal itu dapat memberikan pengaruh yang signifikan terhadap upaya mereka mendatangkan pemain-pemain baru.
Manajer Tottenham, Jose Mourinho, mengatakan bahwa timnya seharusnya dapat masuk ke posisi empat besar Liga Inggris musim ini. Mourinho menganggap bahwa timnya memiliki peluang yang cukup tinggi, namun hanya dapat memenuhinya seandainya kompetisi masih menyisakan beberapa pertandingan lebih.
"Apabila keluar dari fokus terhadap keadaan secara khusus dan melihat situasi secara keseluruhan, itu mungkin dapat menjadi kenyataan. Saya melihat keadaan ini dengan keyakinan bahwa apabila kami memiliki beberapa pertandingan tersisa, maka kami dapat masuk ke posisi empat besar. Skuat yang kami miliki saat ini memiliki kekuatan tinggi, tanpa permasalahan cedera," ucap Jose Mourinho dalam wawancara yang dikutip dari Sky Sports.
Mourinho menganggap bahwa kesulitan yang diderita Spurs pada awal musim memberikan dampak yang signifikan terhadap pencapaian mereka pada akhir musim. Walau demikian, manajer asal Portugal itu siap untuk menatap musim 2020/21 dengan sisi positif terkait skuat yang dimilikinya.