Jurgen Klopp Akui Tak Suka dengan Strategi Bertahan yang Digunakan Atletico Madrid

Kompetisi Liga Champions akan segera kembali bergulir, kini setiap peserta akan memainkan partai ketiga di babak fase grup, Liverpool yang tergabung di grup B sudah ditunggu Atletico Madrid di Wanda Metropolitano, Rabu (20/10) dini hari WIB.

Ini bukanlah pertemuan pertama bagi kedua tim, di musim sebelumnya, Atleti berhasil menyingkirkan The Reds dengan agregat 4-2.

Kini jelang pertandingan krusial tersebut, sebuah pernyataaan menarik disampaikan oleh Jurgen Klopp, pelatih asal Jerman tersebut menilai jika Los Rojiblancos merupakan tim yang kuat, namun dirinya tak suka dengan strategi bertahan yang digunakan juara bertahan La Liga itu.

"Kami tidak melawan Atletico Madrid di pertandingan terakhir, tetapi Liverpool memetik banyak pelajaran dari dua laga tersebut. Atleti mengganti beberapa pemain, namun mereka tak menjadi lemah," ujar Klopp seperti dilansir Football Espana.

"Ya, saya menyampaikan beberapa kritik saat kami saling bentrok di Anfield, saya sangat marah dan kecewa, tetapi di saat yang sama kami harus tetap fokus pada sepakbola. Atleti adalah tim yang sangat bagus dan menerapkan strategi bertahan dengan semua yang mereka miliki," tambah dia.

"Saya menghormati apa yang mereka lakukan. Apakah saya suka (dengan strategi bertahan?) Tidak, itu bukan gaya saya, tetapi mereka sudah meraih banyak kesuksesan. Mereka adalah tim yang berbeda dengan Liverpool karena taktik dan strategi yang digunakan juga berbeda. Diego Simeone melakukan pekerjaan yang luar biasa," urainya.

Patut ditunggu siapa yang akan keluar sebagai pemenang dalam pertandingan nanti, sayang kedua tim tak bisa menurunkan kekuatan terbaik, Liverpool masih tanpa Thiago dan Harvey Elliott, sementara Atleti takkan diperkuat Marcos Llorente, Jose Gimenez, serta Matheus Cunha.