Kalah dari RB Leipzig, Simeone Nilai Atletico Madrid Memang Layak Tersingkir dari Liga Champions

Atletico Madrid harus pulang dengan tangan hampa dan mengakhiri perjalanannya di kompetisi Liga Champions saat takluk dari wakil Jerman, RB Leipzig di babak perempat final yang berlangsung di Estadio Jose Alvalade, Portugal, Jumat (14/8) dini hari WIB.

Tertinggal lebih dulu melalui gol Dani Olmo, Atleti sempat membuka harapan dan menyamakan kedudukan lewat penalti Joao Felix di menit ke-71. Tyler Adams kemudian mencetak gol penentu kemenangan skuat asuhan Julian Nagelsmann dua menit jelang laga usai. Hasil akhir Leipzig 2-1 Atleti.

Menanggapi kekalahan dan kegagalan timnya melaju ke babak semifinal, Diego Simeone pun buka suara. Pelatih asal Argentina itu enggan mencari alasan untuk menutupi kesalahan timnya dan menilai bahwa Saul Niguez dkk memang layak untuk tersingkir dari kompetisi tertinggi antar klub Eropa tersebut.

"Kami sudah memberikan semua hal dan memperlihatkan kemampuan terbaik yang dimiliki. Sulit bagi Atleti untuk memenangkan duel ini, terlebih RB Leipzig menampilkan permainan yang begitu cepat sepanjang 90 menit," ungkap Simeone seperti dilansir Goal.

"Musim ini terasa begitu panjang, kami sempat tidak bermain sepakbola selama 60 hari, lalu ada tekanan saat kompetisi Liga Champions kembali bergulir. Kami hanya memiliki waktu satu minggu untuk beristirahat dan kembali berlatih. Hasilnya, penampilan tim tidak seperti apa yang diharapkan," lanjutnya.

"Saya menyukai RB Leipzig, mereka merupakan tim yang memiliki determinasi tinggi sekaligus antusiasme. Hal itu harus dibayar mahal. Tidak ada pengecualian," tutup pelatih berusia 50 tahun itu.

Kegagalan Atleti menembus semifinal Liga Champions musim 2019/20 memang terasa merugikan, mereka kembali gagal mewujudkan target untuk menjadi juara, klub yang bermarkas di Wanda Metropolitano terakhir kali lolos ke final pada musim 2015/16, namun mereka harus menerima keunggulan sang rival sekota, Real Madrid.