5 Kekalahan Terbesar Barcelona di Era Ronald Koeman

Ronald Koeman akhirnya dipecat dari jabatannya sebagai manajer Barcelona. Kekalahan timnya di tangan Rayo Vallecano sudah tidak bisa ditoleransi lagi oleh manajemen Barcelona, dan ia harus angkat kaki dari Camp Nou.

Redaksi 90MiN merangkum lima kekalahan terburuk Barcelona di bawah kepemimpinan Ronald Koeman, sejak ia tiba di Camp Nou pada 19 Agustus 2020.

1. Barcelona 1-3 Real Madrid (24 Oktober 2020)

Pertandingan El Clasico pertama Ronald Koeman sejak menangani Barcelona tidak berakhir dengan mulus. Timnya harus menelan kekalahan memalukan dengan skor 1-3 di Camp Nou dalam pertandingan La Liga melawan Real Madrid.

Ronald Koeman memasang Ansu Fati sebagai striker utama di pertandingan ini, dan pemain itu menjadi pencetak gol tunggal Barcelona. Barcelona tidak memiliki kontrol di pertandingan ini, dan mereka kalah dari jumlah tembakan dibandingkan Real Madrid.

2. Barcelona 0-3 Juventus (8 Desember 2020)

Barcelona menghadapi Juventus dalam pertandingan penyisihan grup di Liga Champions. Pasukan Ronald Koeman benar-benar tampil mengecewakan di pertandingan ini, dan harus menelan kekalahan telak dengan skor 0-3 di Camp Nou.

Barcelona sama sekali tidak memiliki efisiensi di pertandingan ini. Mereka melepaskan 20 tembakan di sepanjang pertandingan, namun tidak berhasil mendapatkan satu pun gol.

3. Barcelona 0-3 Bayern Munchen (14 September 2021)

Barcelona berada dalam satu grup yang sama dengan Bayern Munchen di Liga Champions 2021/22. Mereka harus mengakui keunggulan klub Jerman itu dari segi kualitas permainan. Bayern Munchen tampak unggul segalanya atas Barcelona di pertandingan yang digelar di Camp Nou tersebut.

Barcelona bahkan kalah dalam hal penguasaan bola di pertandingan ini. Dari jumlah tembakan, Barcelona hanya berhasil melepaskan lima tembakan di sepanjang pertandingan.

4. Benfica 3-0 Barcelona (29 September 2021)

Barcelona berkunjung ke markas Benfica untuk menjalani pertandingan grup mereka di Liga Champions. Misi Barcelona adalah meraih kemenangan, namun sayangnya, hasil di atas lapangan berkata lain.

Barcelona menelan kekalahan melakukan dengan skor 0-3 atas Benfica. Ronald Koeman muncul dengan ide formasi 3-4-1-2 di pertandingan ini, dan ide tersebut terbukti tidak brilian.

5. Barcelona 1-4 Paris Saint Germain (16 Februari 2021)

Barcelona menghadapi PSG di pertandingan babak 16 besar Liga Champions 2020/21. Ronald Koeman ingin Barcelona bermain menyerang, jadi ia memasang Lionel Messi sebagai penyerang tengah dengan formasi 4-3-3. Serangan Barcelona memang tampak lumayan, namun yang jadi masalah mereka di pertandingan ini adalah pertahanan.

Ronald Koeman sama sekali tidak memiliki jawaban untuk menghentikan pemain bintang PSG, Kylian Mbappe. Pemain tersebut tampil leluasa di pertandingan ini dan berhasil mencetak hat-trick di Camp Nou. Lionel Messi mencetak gol untuk Barcelona di pertandingan ini, namun itu hanya menjadi gol hiburan untuk timnya,