Kekecewaan Carlo Ancelotti Usai Real Madrid Tersingkir dari Copa del Rey
Oleh Amanda Amelia
Real Madrid harus pulang dengan tangan hampa kala melakoni laga tandang ke San Mames, markas Athletic Bilbao dalam lanjutan pertandingan babak perempat final Copa del Rey, Jumat (4/2) dini hari WIB.
Menurunkan sejumlah pemain terbaiknya termasuk Toni Kroos, Luka Modric, dan Thibaut Courtois, Madrid memang unggul dalam hal penguasaan bola, yakni 58 persen berbanding 42 persen, namun akhirnya mereka harus tersingkir lewat gol Alejandro Berenguer di menit ke-89.
Seusai pertandingan, Carlo Ancelotti pun langsung memberikan komentarnya, pria asal Italia tersebut mengaku kecewa karena langkah Madrid di Copa del Rey harus terhenti.
"Kami merasa sedih dan terluka karena tim ini selalu ingin memenangkan setiap kompetisi yang diikuti. Sebelumnya Real Madrid berhasil memenangkan Piala Super Spanyol dan masih terlibat dalam dua kompetisi lain. Saya pikir kekalahan ini takkan memberikan konsekuensi apapun," ujar Ancelotti seperti dilansir laman resmi klub.
"Konsekuensi yang akan hadir adalah kekalahan ini bisa membuat tim menjadi jauh lebih kuat. Ya, kami tahu bahwa pertandingan melawan Bilbao akan berjalan sulit, terlebih beberapa pemain juga absen," tambahnya.
Real Madrid nampaknya harus segera melupakan kekalahan ini, pasalnya mereka sudah ditunggu Granada dalam lanjutan pertandingan pekan ke-23 La Liga, Senin (7/2) dini hari WIB.