Kieran Tierney Soroti Kekompakan Pemain Arsenal dalam Kemenangan Atas Manchester City
Oleh Dananjaya WP
Arsenal mendapatkan kemenangan penting dengan skor 2-0 atas Manchester City dalam pertandingan semifinal Piala FA 2019/20 di Wembley Stadium pada Minggu (19/7) dini hari WIB. Gol-gol dari Pierre-Emerick Aubameyang pada pertengahan babak pertama dan kedua membuat Arsenal lolos ke puncak dari kompetisi tertua dalam sejarah sepakbola Inggris.
The Gunners meraih kemenangan setelah berhasil bertahan dari tekanan yang diberikan lawan mereka sepanjang laga. Tim asuhan Mikel Arteta itu mencatatkan 30% penguasaan bola, dengan lima tendangan tepat sasaran ke gawang Ederson Moraes. Sedangkan Manchester City mendominasi dengan 70% penguasaan bola namun hanya mencatatkan dua tendangan tepat sasaran ke Emiliano Martinez.
Meraih kemenangan secara beruntun dalam dua laga dengan tekanan tinggi memberikan sorotan positif terhadap kinerja dari Mikel Arteta sebagai manajer dan juga para pemainnya. Sebelumnya Arsenal mendapatkan kemenangan 2-1 atas Liverpool di Emirates Stadium dengan keadaan serupa. Arteta dan para pemainnya dianggap sudah menemukan kecocokan yang penting dalam upaya membangun ulang tim.
Bek Arsenal, Kieran Tierney, memberikan sorotan terhadap kekompakan yang ditunjukkan oleh para pemain The Gunners dalam pertandingan ini. Tierney menganggap bahwa faktor tersebut menjadi kunci kemenangan timnya atas Man City.
"Saya merasa sangat bangga atas kemenangan ini. Pertandingan ini berlangsung dengan kesulitan tinggi, kami tampil menghadapi salah satu tim terbaik di dunia. Kami dapat meraih kemenangan yang membuat tim merasa puas berkat kekompakan para pemain., ketika ada pemain yang bergerak, pemain lain akan menutup ruang yang ditinggalkan. Aspek seperti ini menimbulkan rasa aman bagi tim secara keseluruhan," ucap Kieran Tierney dalam wawancara yang dikutip dari situs resmi Arsenal.
Tierney mengatakan bahwa upaya untuk membangkitkan kekuatan mental skuat Arsenal sudah dilakukan sejak Mikel Arteta ditunjuk sebagai manajer pengganti Unai Emery. Pemain asal Skotlandia itu menganggap bahwa upaya yang dilakukan sejauh ini membuat mereka berada dalam posisi yang mendekati tingkat performa yang diinginkan.