Klopp Nilai Manchester City Tak Perlu Melakukan Guard of Honour untuk Liverpool

Penantian panjang Liverpool untuk memastikan titel juara Liga Inggris untuk pertama kalinya sepanjang sejarah klub akhirnya terwujud di musim 2019/20, gelar tersebut didapat usai jumlah 86 poin yang mereka raih tak mungkin lagi terkejar oleh pesaing terdekatnya, Manchester City yang kalah 1-2 dari Chelsea di pekan ke-31, Jumat (26/6) dini hari WIB.

Pencapaian Liverpool yang sukses mengunci gelar juara tentu mendapatkan apresiasi dari berbagai pihak, tak terkecuali Pep Guardiola selaku pelatih Manchester City, bahkan pria asal Spanyol tersebut sempat menegaskan bahwa anak asuhnya akan melakukan Guard of Honour untuk skuat Liverpool saat keduanya bertemu di pekan ke-33 kompetisi, Jumat (3/7) dini hari WIB.

Rencana Guardiola tentu langsung mendapatka tanggapan dari pelatih The Reds, Jurgen Klopp, menurutnya Man City tak perlu melakukan Guard of Honour, bahkan pria asal Jerman tersebut juga menilai dia dan anak asuhnya sama sekali tak peduli akan hal tersebut.

"Sejujurnya saya tidak perlu Guard of Honour. Kami akan datang ke sana (Etihad Stadium) untuk bermain dan memenangkan pertandingan sepakbola," ujar Klopp seperti dilansir Daily Mail.

"Saya tidak tahu apakah pernah mendapatkan Guard of Honour atau tidak. Peristiwa tersebut sudah lama terjadi, saat saya masih berkarier di Jerman. Saya juga tak tahu apakah hal seperti itu juga menjadi tradisi di sana atau tidak, tetapi itu adalah gestur yang bagus. 100 persen," tambahnya.

Walau sudah dipastikan meraih gelar juara Liga Inggris musim ini, Liverpool masih harus memainkan beberapa pertandiingan tersisa, selain melawan Manchester City, mereka juga masih harus dihadapkan dengan laga big match melawan Arsenal dan Chelsea pada 16 dan 18 Juli mendatang.