Krisis Pemain Jadi Faktor Utama Kekalahan Arsenal Kontra Chelsea
Oleh Kemas Trimukti
Selepas takluk oleh tim promosi yakni Brentford di laga perdana Liga Inggris 2021/22, Arsenal belum dapat bangkit dari keterpurukannya lantaran harus menelan kekalahan kedua secara beruntun, saat kandas melawan Chelsea dengan skor 0-2.
Terus merasakan hasil negatif, membuat The Gunners kini harus rela duduk di zona degradasi lantaran berada pada peringkat ke-19 dan sama sekali belum bisa mengumpulkan poin maupun mencetak gol.
Melihat buruknya penampilan klub asuhannya, Mikel Arteta merasa jika absennya pemain-pemain senior jadi salah satu faktor utama, mengapa Meriam London kesulitan mencari kemenangan saat menjalani pertandingan Liga Inggris.
Seperti diketahui, Arsenal sudah kehilangan delapan pemain yang sebagian adalah pemain utama yaitu Ben White, Gabriel, Thomas Partey, Hector Bellerin, Eddie Nketiah, Alexandre Lacazette, Willian dan Alex Runarsson.
"Ini sangat menatang. Saat ini, kami kehilangan sembilan pemain (Pierre-Emerick Aubameyang hanya bermain 20 menit) dan mayoritas adalah pemain senior," ujar Arteta dari ESPN Football.
A second consecutive loss to @ChelseaFC has caused @Arsenal manager Mikel Arteta to put blame on the Gunners' injury crisis involving majority of his first-team players.https://t.co/PR7ZIK0RM5
— FOX Sports Asia (@FOXSportsAsia) August 23, 2021
"Itulah yang kami miliki. Kami, menempatkan tim di sana yang mungkin belum terjadi sebelumnya dalam sejarah klub ini," tutupnya.
Ujian bagi Arsenal, belum terlihat bakal usai dalam waktu dekat lantaran mereka harus bertemu juara bertahan Liga Inggris, Manchester City pada pekan ketiga di hari Sabtu (28/8) pukul 18:30 WIB.