Liga Primer Inggris Sepakat untuk Jalani Sesi Latihan Terbatas

Pandemi Covid-19 terus memberikan dampak yang signifikan terhadap berbagai aspek kehidupan di seluruh dunia. Sepakbola menjadi salah satu sektor industri besar yang mendapatkan sorotan tinggi terkait langkah yang akan diambil. Berbagai kompetisi masih harus dihentikan hingga waktu yang belum dapat ditentukan atau bahkan terpaksa dihentikan. Prancis, Belgia, Belanda, dan Skotlandia menjadi empat negara di Eropa yang terpaksa menghentikan sisa kompetisi musim 2019/20.

Liga Primer Inggris menjadi salah satu kompetisi top Eropa yang masih memiliki niat untuk menyelesaikan sisa kompetisi musim 2019/20. Project Restart menjadi rencana yang masih dibahas oleh pihak pengelola liga dengan seluruh pihak terkait seperti klub, pemain, manajer, dan staff medis. Hingga kini masih belum terdapat kepastian mengenai jadwal kompetisi, dengan adanya rencana untuk kembali menjalani rangkaian pertandingan pada 19 Juni.

Kini rencana untuk melanjutkan sisa kompetisi musim 2019/20 mendapatkan dorongan baru. Pihak pengelola liga telah mencapai kesepakatan dengan seluruh klub peserta untuk kembali menjalani sesi latihan secara individual. Sesi latihan tersebut akan mulai dijalani pada Selasa (19/5) waktu setempat.

“Seluruh pemegang saham Liga Primer Inggris mencapai kesepakatan untuk memulai sesi latihan individual pada Selasa (19/5), langkah pertama dari upaya untuk melanjutkan kompetisi ketika sudah berada dalam kondisi yang memungkinkan. Sesi latihan dapat dijalani dengan menjaga jarak antar pemain. Menjalani latihan dengan kontak fisik belum dapat dilakukan. Tahap ini sudah disepakati oleh klub, pemain, manajer, staff medis, ahli independen, dan juga Pemerintah,” ucap pernyataan yang dikutip dari situs resmi Liga Primer Inggris.

Pihak Liga Primer Inggris mengatakan bahwa protokol kesehatan akan terus dikembangkan untuk memungkinkan kelanjutan sesi latihan secara kelompok dengan adanya kontak fisik seperti normal.