Manchester United Diminta untuk Tak Terburu-buru dalam Mendatangkan Cody Gakpo

Tampil impresif bersama Belanda di Piala Dunia 2022, Cody Gakpo pun semakin diincar secara serius oleh Manchester United. Pihak PSV Eindhoven, bahkan juga sudah membuka opsi untuk menjual di harga sekitar 60 sampai 65 juta Euro.

Menanggapi hal itu, tentu saja peluang The Red Devils dalam memboyong Gakpo di jendela transfer musim dingin 2023, semakin besar lantaran Erik ten Hag memang masih berambisi untuk menguatkan sektor penyerangan.

Mendatangkan pemain berusia 23 tahun tersebut, bisa saja terbilang suatu pergerakan positif lantaran Gakpo bisa dijadikan jangka panjang untuk lini depan MU. Akan tetapi, Louis Saha justru meminta mantan klubnya agar tidak terburu-buru dalam mengambil keputusan.

Karena, dirinya merasa Gakpo masih perlu melakukan pembuktian lagi di level klub, agar Man United dapat benar-benar secara maksimal bisa menggunakan bakatnya.

"Penampilannya di panggung terbesar membuktikan bahwa dia bisa tampil di Liga Inggris, dia sangat cepat, serta mencetak gol untuk klub dan negara. Namun, Saya ingin melihatnya bermain di level ini selama satu atau dua tahun lagi. Saya tidak yakin dia harus segera didatangkan dan dia akan segera cocok," ujar Saha dari Mirror Football.

"Kami telah melihat pemain berkualitas seperti (Jadon) Sancho berjuang untuk bertransisi ke Liga Inggris," tutupnya.

Selain Man United, klub raksasa asal Spanyol yaitu Real Madrid juga menaruh minat kepadanya di Januari 2023.