Mencederai Kevin De Bruyne, Roberto Martinez Kecam Antonio Rudiger

Selain Manchester City mengalami kekalahan kontra Chelsea di final Liga Champions 2021, mereka juga harus menerima nasib buruk lainnya yakni gelandang andalannya, Kevin De Bruyne ditarik keluar pada menit-60 usai mengalami cedera parah.

Sebagaimana diketahui, pemain berpaspor Belgia itu tidak bisa melanjutkan pertandingan final tersebut, setelah mengalami benturan keras dengan bek tengah tim asal kota London, Antonio Ruediger.

Bahkan selepas pertandingan, De Bruyne pun dikonfirmasi apabila dirinya mengalami patah tulang pada bagian hidungnya dan mengalami keretakan dalam bagian rongga mata. Perlakuan itupun, akhirnya membuat pelatih Belgia, Roberto Martinez merasa geram dengan tindakan dari Ruediger.

"Ruediger sangat beruntung. Saat Anda melihat tayangan ulangnya, tidak ada benturan kepala. Dia benar-benar meninggalkan bahu melawan Kevin (De Bruyne). Dia, terlihat alami gegar otak dan kita akan melihat kondisinya," ujar Martinez dari Goal.

"Tetapi, hal itu menyisakan sebuah kekesalan bagi saya usai melihat Ruediger memegangi kepalanya, hampir seperti dirinya ingin menunjukkan bahwa dia menyembunyikan sesuatu. Saya rasa, seharusnya dia mendapatkan kartu merah," tutupnya.

Beruntung bagi Martinez, sebab meski De Bruyne terlihat alami luka yang parah atas insidennya dengan bek asal Jerman itu, dirinya tetap dikabarkan bisa memperkuat Belgia di Piala Eropa 2020 lantaran tak perlu melakukan operasi.