Miralem Pjanic Merasa Tidak Dihormati Ronald Koeman di Barcelona

Miralem Pjanic menjadi salah satu pemain yang meninggalkan Barcelona pada akhir bursa transfer musim panas 2021. Pemain yang berposisi sebagai gelandang itu dipinjamkan ke Besiktas. Pjanic akan menjalani karier di Turki paling tidak hingga akhir musim 2021/22.

Pjanic disebut menerima gaji yang jauh lebih rendah di Besiktas. Sempat terdapat banyak kabar yang menyatakan bahwa mantan pemain Juventus itu dapat kembali ke Italia. Barcelona juga diklaim menawarkan kesempatan bagi Pjanic untuk hengkang secara gratis.

Walau krisis finansial yang diderita Barcelona terus mendapat sorotan tinggi, Pjanic lebih memilih memberi kritik terhadap Ronald Koeman. Mantan pemain AS Roma itu merasa tidak dihormati oleh Koeman sepanjang kariernya dengan Blaugrana.

“Saya tidak dapat terbiasa dengan situasi yang saya rasakan musim lalu. Tentu tidak ada yang menginginkannya. Saya adalah pemain sepakbola, bermain secara rutin adalah keinginan yang wajar untuk dimiliki. Ada tahap ketika saya sangat jarang bermain, situasi yang sangat rumit.”

“Ketika saya bermain terdapat kesulitan dari sisi fisik dan mental, karena tidak ada komunikasi dengan Ronald Koeman. Saya siap menerima sikap dari pelatih, tapi saya dapat menerimanya ketika diberi tahu secara langsung. Saya tidak dapat menerimanya apabila itu dilakukan seakan tidak ada apa-apa dan saya masih berusia 15 tahun,” ucap Pjanic dalam wawancara kepada Marca.

Meskipun merasakan kesulitan yang tinggi, Pjanic tidak menyesali keputusannya untuk bergabung dengan Barca. Pemain berusia 31 tahun itu menegaskan semangat yang dimilikinya untuk bersaing di tingkat tertinggi sepakbola, yang sudah pernah dilakukannya di Juventus dan ketika pindah ke Barcelona.