Ole Gunnar Solskjaer Dituduh Berbohong Kepada Donny van de Beek
Oleh Dananjaya WP
Manchester United terus berusaha untuk mencari konsistensi yang dapat membuat mereka bersaing di Liga Inggris dan Liga Champions. Kinerja Ole Gunnar Solskjaer sebagai manajer sering mendapat kritik dari berbagai pihak. Kegagalan pada musim 2020/21 lalu memberi tekanan yang semakin tinggi.
Rekrutmen yang dilakukan pada musim panas lalu juga membuat Solskjaer diharapkan dapat memberi trofi. Tekanan tidak hanya berkaitan dengan performa di dalam lapangan, tetapi juga moral pemain di luar lapangan. Pemain-pemain yang jarang mendapat kesempatan tampil menjadi bahan pembicaraan.
Donny van de Beek, gelandang yang direkrut dari Ajax pada musim panas 2020, sering dibicarakan. Mantan pemain Manchester United, Paul Ince, meminta van de Beek mempertimbangkan kemungkinan untuk meninggalkan Old Trafford pada Januari 2022. Solskjaer bahkan disebut berbohong kepada gelandang asal Belanda itu.
“Apabila saya membeli bintang dari Ajax, hal pertama yang harus saya pertimbangkan apakah ia dapat tampil? Apakah ia cocok dengan sistem yang digunakan, di dalam tim secara keseluruhan?”
“Sebagai seorang manajer Anda mendapat dua pilihan, jujur atau berbohong. Berdasarkan apa yang saya lihat dalam satu tahun terakhir, Ole tidak jujur kepada Donny, tidak memberinya waktu bermain. Ole memiliki pemain senilai 33 juta Paun di bangku cadangan,” ucap Paul Ince dikutip dari Goal.
Ince membandingkan nasib van de Beek di bangku cadangan dengan waktu bermain yang diberikan kepada pemain-pemain lain di lini tengah. Ince menganggap bahwa pemain-pemain seperti Fred dan Scott McTominay seharusnya dapat dicadangkan oleh pemain sekaliber van de Beek.