Pengorbanan Zlatan Ibrahimovic untuk Bantu AC Milan Juarai Serie A

AC Milan sukses mengakhiri puasa gelar mereka di liga domestik Italia. Skuad asuhan Stefano Pioli itu meraih gelar juara Serie A musim 2021/22. Keberhasilan ini mengakhiri puasa gelar selama sebelas tahun. Milan terakhir kali menjuarai kompetisi tersebut pada musim 2010/11.

Zlatan Ibrahimovic menjadi sosok yang hadir dalam dua momen kesuskesan tersebut. Ibrahimovic termasuk dalam salah satu sosok kunci ketika Rossoneri menjadi juara pada 2011. Namun perannya cukup terbatas musim ini akibat berbagai permasalahan cedera yang dideritanya.

Walau demikian, Ibrahimovic tetap memberi bantuan yang signifikan di dalam ruang ganti. Legenda sepak bola Swedia itu kini mengungkapkan pengorbanan yang dilakukannya demi membantu Milan meraih gelar juara Serie A musim ini.

“Selama enam bulan terakhir saya bermain tanpa ACL di lutut kiri saya. Lutut bengkak selama enam bulan. Saya hanya dapat berlatih dengan tim selama sepuluh kali dalam periode tersebut. Saya mendapat lebih dari 20 suntikan dalam enam bulan. Mengonsumsi penahan rasa sakit setiap hari.”

“Saya kesulitan tidur selama itu karena rasa sakit yang saya derita. Saya tidak pernah menderita seperti ini di dalam maupun luar lapangan. Saya melakukan tindakan yang mustahil untuk membuat tim memenuhi impian. Dalam pikiran saya hanya ada satu tujuan, untuk membuat tim dan pelatih (Stefano Pioli) menjuarai Serie A karena saya sudah berjanjii. Sekarang saya memiliki ACL baru dan tambahan trofi,” ucap Zlatan Ibrahimovic melalui akun Facebook resminya.

Pernyataan ini disampaikan setelah Ibrahimovic dipastikan absen dalam beberapa bulan mendatang. Kontraknya di Milan juga akan segera berakhir. Saat ini belum ada kejelasan mengenai apakah Ibra akan berusaha melanjutkan atau mengakhiri kariernya.