Pep Guardiola Sampaikan Duka Terkait Tragedi Stadion Kanjuruhan

Duka dan tragedi kembali mewarnai sepakbola Indonesia, pertandingan antara Arema FC kontra Persebaya Surabaya di pekan ke-11 Liga 1 2022/23 berakhir tragis. Kesalahan penanganan pasca laga menyebabkan setidaknya lebih dari 100 orang meninggal dunia.

Duka mendalam bukan hanya dirasakan oleh publik tanah air, hal ini juga dirasakan oleh dunia sepakbola secara keseluruhan, setelah kemarin sejumlah klub-klub Eropa dan para pemain top dunia mengungkapkan simpatinya terkait hal ini, kini pelatih Manchester City, Pep Guardiola juga ikut berduka atas insiden yang terjadi pada Sabtu (1/10) itu.

"Tragedi yang terjadi di Stadion Kanjuruhan benar-benar sungguh menyedihkan. Saya menyayangkan apa yang terjadi di Indonesia. Dalam kesempatan ini saya juga ingin menyampaikan turut berduka cita dan memberikan doa terbaik bagi keluarga di Indonesia yang terdampak atas peristiwa ini," ujar Guardiola seperti dilansir akun twitter resmi klub.

Bukan hanya Pep Guardiola, pelatih tim nasional Indonesia, Shin Tae-Yong juga mengucapkan bela sungkawa melalui akun instagram resminya.

"Turut berbelasungkawa untuk semua korban dari tragedi Stadion Kanjuruhan," ujar Shin Tae-Yong dalam foto yang dia unggah.

Federasi Sepakbola Dunia, FIFA juga melakukan pengibaran setengah tiang di markas mereka yang terletak di Swiss. Sebelumnya, Gianni Infantino selaku presiden juga menyatakan bahwa dunia sepakbola benar-benar syok atas tragedi yang terjadi di Stadion Kanjuruhan, Malang.

Federasi Sepakbola Indonesia (PSSI) dan pihak kepolisian saat ini masih terus melakukan investigasi, kabar terakhir, Menkopolhukam, Mahfud MD juga sudah membentuk Tim Gabungan Independen Pencari Fakta (TGIPF). Pemerintah juga sudah meminta kepolisian, Kemenpora sampai PSSI untuk mengusut kasus ini.