Pujian Jurgen Klopp untuk Trent Alexander-Arnold Setelah Liverpool Menang vs Rangers

Liverpool mendapatkan kemenangan yang berharga dalam lanjutan fase grup Liga Champions. Pertandingan kontra Rangers di Anfield pada Rabu (5/10) dini hari WIB dimenangkan dengan skor 2-0. Gol-gol untuk tim tuan rumah datang dari tendangan bebas Trent Alexander-Arnold dan penalti dari Mohamed Salah.

Kemenangan ini dapat memberi dorongan yang signifikan bagi The Reds secara keseluruhan. Beberapa pemain yang mendapat kritik terkait performa yang inkonsisten juga menunjukkan performa yang dianggap memuaskan, tak terkecuali Trent Alexander-Arnold melalui tendangan bebas pada awal babak pertama.

Manajer Liverpool, Jurgen Klopp, kembali memberikan pujian terhadap performa dari bek kanan yang berasal dari Inggris tersebut. Klopp melanjutkan pembelaannya kepada Alexander-Arnold dengan mengatakan bahwa pemainnya secara individu menunjukkan performa yang memuaskan saat bertahan, dan kesulitan selama ini menjadi kekurangan dari tim secara keseluruhan.

"Trent (Alexander-Arnold) menunjukkan performa yang memuaskan, terutama saat bertahan, begitu pula dengan gol yang dicetaknya. Saya sudah mengatakan bahwa kami menggunakan sistem permainan yang berbeda. Saya tidak dapat menjelaskannya setiap saat, tetapi Trent tidak memiliki masalah pertahanan ; sebagai tim masalah itu ada secara keseluruhan."

"Permasalahan ini terjadi akibat kesalahan mengambil keputusan dalam beberapa momen penting, karena kami menggunakan sistem permainan dengan risiko yang tinggi. Ketika kesalahan terjadi, ruang terbuka bagi lawan dan Trent menjadi tempat di mana itu sering terjadi. Bukan karena kesalahan dirinya, tetapi karena momen itu terjadi dan membuatnya harus selalu berlari ke belakang untuk kembali," ucap Jurgen Klopp dalam konferensi pers setelah pertandingan vs Rangers.

Trent Alexander-Arnold tidak hanya mendapatkan kritik terkait performanya di tingkat klub. Gareth Southgate sebagai pelatih utama Timnas Inggris juga memberi sorotan. Performa Alexander-Arnold secara keseluruhan dipandang tidak unggul dibandingkan dengan Kieran Trippier (Newcastle United).