Manchester City Akan Ketahui Nasib Banding Terkait Sanksi Liga Champions Pada Juli 2020

Manchester City Club Badge
Manchester City Club Badge / Visionhaus/Getty Images
facebooktwitterreddit

Manchester City mendapatkan sorotan tinggi setelah diberikan sanksi oleh UEFA (Asosiasi Sepakbola Eropa). Klub yang bermarkas di Etihad Stadium itu mendapatkan sanksi berupa larangan tampil dalam kompetisi tingkat Eropa selama dua musim. Man City tidak dapat mengikuti kompetisi Liga Champions maupun Liga Europa, tanpa mempedulikan posisi mereka di klasemen akhir Liga Inggris.

City mendapatkan sanksi tersebut akibat terbukti melakukan pencatatan pendapatan sponsor yang disebut berlebihan dibandingkan dengan valuasi wajar. Pencatatan berlebihan yang dilakukan oleh manajemen City sudah sering mendapatkan sorotan dalam beberapa musim terakhir.

Namun proses investigasi dari badan keuangan UEFA dilakukan secara intensif setelah berbagai dokumen dibocorkan dalam kumpulan bocoran yang disebut Football Leaks. Sanksi yang diberikan oleh UEFA mendapatkan penolakan dari Man City, yang mengambil keputusan untuk mengajukan banding kepada Pengadilan Arbitrase Olahraga (CAS).

Proses persidangan terkait banding tersebut berlangsung pada Senin (8/6) hingga Rabu (10/6). Keputusan dari CAS sempat dikabarkan dapat membutuhkan waktu selama kurang lebih dua bulan. Keadaan tersebut berpotensi memberikan permasalahan yang signifikan tidak hanya bagi City, tetapi juga klub-klub Liga Inggris lain yang dapat terpengaruh. Namun CAS menyatakan bahwa keputusan tersebut akan disampaikan pada Juli 2020.

“Setelah mencapai tahap akhir, seluruh pihak menyampaikan rasa puas terhadap sikap yang ditunjukkan selama prosedur berlangsung. Panel arbiter yang terdiri dari Rui Botica Santos, Prof. Ulrich Haas, dan Andrew McDougall akan memulai proses pengambilan keputusan.”

“Keputusan tersebut diperkirakan akan dapat disampaikan pada paruh pertama Juli 2020, dan kepastian dari tanggal untuk penyampaian keputusan tersebut akan disampaikan terlebih dahulu,” ucap pernyataan dari CAS yang dikutip dari Sky Sports.

Manchester City disebut merasa yakin bahwa banding yang mereka ajukan akan memberikan keputusan yang menguntungkan. Apabila dapat membalikkan sanksi dari UEFA, maka tim asuhan Pep Guardiola itu akan dapat mengikuti kompetisi Liga Champions untuk musim 2020/21.