Shin Tae-Yong Perpanjang Kontrak dengan Timnas Indonesia Hingga 2027
- Shin Tae-Yong resmi perpanjang kontraknya dengan timnas Indonesia hingga tahun 2027.
- Hal ini diumumkan Ketum PSSI, Erick Thohir tak lama setelah timnas lolos ke perempat final Piala Asia U23.
- Shin Tae-Yong kini jadi pelatih terlama yang menukangi timnas Indonesia dalam kurun waktu 50 tahun terakhir.
Oleh Amanda Amelia
Penantian panjang soal masa depan Shin Tae-Yong bersama timnas Indonesia akhirnya terjawab. Pelatih asal Korea Selatan itu resmi memperpanjang masa baktinya hingga tahun 2027 tak lama setelah berhasil mengantarkan timnas U23 lolos ke perempat final Piala Asia U23 2024.
Spekulasi soal masa depan Shin Tae-Yong menjadi salah satu hal yang cukup menyita perhatian dalam beberapa waktu terakhir, publik dibuat penasaran sekaligus risau, mengingat masa bakti sang pelatih bersama timnas Indonesia akan selesai di bulan Juni 2024.
Kini para suporter timnas Indonesia sepertinya bisa bernapas lega, pasalnya Ketua PSSI, Erick Tjohir, baru saja mengisyaratkan jika Shin Tae-Yong memperpanjang kontrak hingga tahun 2027.
"Setelah menikmati makanan Korea dan diskusi tentang program Timnas Indonesia hingga 2027, saya dan coach Shin Tae-yong sepakat untuk melakukan kerja sama," tulis Thohir.
Diperpanjangnya kontrak STY tentu bukan hal yang mengejutkan, terlebih jika melihat bagaimana berkembangnya timnas Indonesia pasca bermain di bawah arahan pria berusia 53 tahun itu. Selain menjadi pelatih perdana yang mampu meloloskan timnas senior dan U23 ke fase gugur Piala Asia, ranking Indonesia pun melesat jauh ke posisi 134 di rilisan ranking FIFA terbaru.
Sebagai tambahan informasi, kontrak baru ini juga akan membuat Shin Tae-Yong menjadi pelatih terlama yang menukangi timnas Indonesia setidaknya dalam kurun waktu 50 tahun terakhir.
Patut ditunggu bagaimana kelanjutan perkembangan performa timnas Indonesia di bawah arahan STY, kini timnas U23 tengah fokus mempersiapkan diri untuk babak perempat final Piala Asia U23, sementara timnas senior akan menantang Irak dan Filipina di putaran dua kualifikasi Piala Dunia 2026.