Skuad Terakhir Chelsea Ketika Terakhir Kali Lolos ke Perempat Final Liga Champions
Oleh Dananjaya WP
Chelsea berhasil lolos ke babak perempat final Liga Champions untuk pertama kali sejak musim 2013/14. Kala itu skuad asuhan Jose Mourinho menyingkirkan Galatasaray pada babak 16 besar dengan keunggulan agregat 3-1.
Pada musim tersebut, The Blues juga berhasil lolos ke babak semifinal. Tim London Barat itu menyingkirkan PSG dengan keunggulan gol tandang setelah pertandingan dua leg berakhir dengan skor imbang 3-3.
Berikut adalah skuad terbaik Chelsea ketika terakhir kali lolos ke perempat final Liga Champions.
1. Kiper: Petr Cech
Petr Cech menjadi penjaga gawang utama di Chelsea sejak bergabung pada musim panas 2004. Pemain asal Republik Ceska itu menunjukkan konsistensi yang tinggi pada musim 2013/14. Cech tampil dalam 46 pertandingan di seluruh kompeptisi.
Cech kehilangan posisinya sebagai pilihan utama pada musim berikutnya setelah Thibaut Courtois kembali dari Atletico Madrid. Cech hengkang ke Arsenal pada musim 2015/16, dan melanjutkan kariernya hingga akhir pada 2016.
Cech kembali ke Chelsea pada 2019 sebagai salah satu bagian dari manajemen klub.
2. Bek Kanan: Branislav Ivanovic
Branislav Ivanovic bergabung dengan Chelsea dari Lokomotiv Moscow pada musim dingin 2008. Pemain asal Serbia itu dapat bermain sebagai bek tengah dan kanan, aspek yang dimanfaatkan sepanjang kariernya di Stamford Bridge.
Pada musim 2013/14, Ivanovic tampil dalam 50 pertandingan di seluruh kompetisi dengan Chelsea.
Ivanovic membela Chelsea hingga musim dingin 2017 sebelum bergabung dengan Zenit St. Petersburg. Ivanovic melanjutkan kariernya di Rusia hingga 2020, dan kembali ke Inggris untuk bergabung dengan West Bromwich Albion.
3. Bek Tengah: Gary Cahill
Berposisi sebagai bek tengah, Gary Cahill bergabung dengan Chelsea dari Bolton Wanderers pada musim dingin 2012. Pemain asal Inggris itu langsung menjadi pemain kunci bagi The Blues pada musim tersebut.
Pada musim 2013/14, Cahill tampil dalam 46 pertandingan di seluruh kompetisi dengan Chelsea.
Cahill membela Chelsea hingga musim 2018/19. Mantan pemain Aston Villa itu pindah ke Crystal Palace pada musim panas 2019 dan masih bermain dengan The Eagles hingga kini.
4. Bek Tengah: John Terry
Berposisi sebagai bek tengah, John Terry bergabung dengan Chelsea mulai dari tingkat akademi pada 1995. Terry sempat dipinjamkan ke Nottingham Forest pada 2000 dan masuk ke skuad senior The Blues secara rutin pada 2000.
Pada musim 2013/14, Terry tampil dalam 47 pertandingan di seluruh kompetisi dengan Chelsea.
Terry membela Chelsea hingga musim 2016/17 sebelum pindah ke Aston Villa dan menutup kariernya pada 2018. Saat ini Terry menjabat sebagai asisten Dean Smith (manajer Villa).
5. Bek Kiri: Cesar Azpilicueta
Berposisi asli sebagai bek kanan, Cesar Azpilicueta bergabung dengan Chelsea dari Olympique Marseille pada musim panas 2012. Azpilicueta lebih sering dimainkan sebagai bek kiri oleh Jose Mourinho.
Pada musim 2013/14, Azpilicueta tampil dalam 44 pertandingan di seluruh kompetisi dengan Chelsea.
Pemain asal Spanyol itu masih berada di Stamford Bridge hingga kini, dan memegang posisi sebagai kapten tim.
6. Gelandang Bertahan: Ramires
Berposisi sebagai gelandang, Ramires bergabung dengan Chelsea dari Benfica pada musim panas 2010. Pemain asal Brasil itu mampu menjadi pemain kunci, terutama ketika melakukan serangan balik.
Pada musim 2013/14, Ramires tampil dalam 46 pertandingan di seluruh kompetisi dengan Chelsea.
Ramires membela Chelsea hingga 2016, sebelum melanjutkan kariernya di Tiongkok dengan Jiangsu Suning (2016-19), dan kembali ke Brasil dengan Palmeiras (2019-kini).
7. Gelandang Bertahan: Frank Lampard
Berposisi sebagai gelandang, Frank Lampard bergabung dengan Chelsea dari West Ham United pada 2001. Lampard menjadi pemain kunci di Stamford Bridge sepanjang kariernya dengan The Blues.
Pada musim 2013/14, Lampard tampil dalam 40 pertandingan di seluruh kompetisi dengan Chelsea.
Lampard membela Chelsea hingga 2014, sebelum melanjutkannya di Manchester City (2014/15), dan menutupnya di New York City FC (2015/16). Mantan pemain Timnas Inggris itu memulai karier kepelatihan dengan Derby County (2018-19) dan menjadi manajer Chelsea (2019-21).
8. Sayap Kanan: Andre Schurrle
Berposisi sebagai penyerang sayap, Andre Schurrle bergabung dengan Chelsea dari Bayer Leverkusen pada musim panas 2013. Pemain asal Jerman itu mampu menjadi salah satu sosok kunci The Blues pada musim pertamanya.
Pada musim 2013/14, Schurrle tampil dalam 43 pertandingan di seluruh kompetisi dengan Chelsea.
Schurrle membela Chelsea hingga 2015 sebelum kembali ke Jerman dengan VfL Wolfsburg (2015/16), Borussia Dortmund (2016-20), Fulham (2018/19), dan Spartak Moscow (2019/20). Schurrle menutup kariernya pada akhir musim 2019/20.
9. Gelandang Serang: Oscar
Berposisi sebagai gelandang serang, Oscar bergabung dengan Chelsea dari Internacional pada musim panas 2012. Oscar mendapat sorotan tinggi berkat potensi tinggi yang dimilikinya sebelum berlabuh ke Stamford Bridge.
Pada musim 2013/14, Oscar tampil dalam 47 pertandingan di seluruh kompetisi dengan Chelsea.
Oscar membela Chelsea hingga 2017, sebelum melanjutkan kariernya hingga kini dengan Shanghai SIPG.
10. Sayap Kiri: Eden Hazard
Berposisi sebagai penyerang sayap, Eden Hazard bergabung dengan Chelsea dari Lille pada musim panas 2012. Pemain asal Belgia itu mampu berkembang menjadi salah satu sosok kunci bagi kesuksesan The Blues.
Pada musim 2013/14, Hazard tampil dalam 49 pertandingan di seluruh kompetisi dengan Chelsea.
Hazard membela Chelsea hingga 2019, sebelum melanjutkan kariernya hingga kini dengan Real Madrid.
11. Penyerang Tengah: Fernando Torres
Berposisi sebagai penyerang tengah, Fernando Torres bergabung dengan Chelsea dari Liverpool pada musim dingin 2010. Torres menjadi satu dari tiga opsi penyerang tengah (selain Samuel Eto’o dan Demba Ba) yang dimiliki The Blues pada musim tersebut.
Pada musim 2013/14, Torres tampil dalam 41 pertandingan di seluruh kompetisi dengan Chelsea.
Torres membela Chelsea hingga 2014, sebelum melanjutkan kariernya dengan Milan (2014-16), Atletico Madrid (2015-18), dan menutupnya dengan Sagan Tosu di Jepang (2018/19).