Skuat Terbaik Timnas Belanda Pada Tahun 2000 Hingga 2020

Tim nasional Belanda hampir selalu diunggulkan di setiap turnamen internasional yang mereka ikuti, maklum saja, skuat mereka dihuni oleh sejumlah pemain berkualitas. Walau demikian, keberuntungan tidak selalu memayungi Die Oranje, mereka berkali-kali gagal, bahkan sampai dianggap menampilkan performa buruk.

Dalam satu dekade terakhir, pencapaian tertinggi Belanda adalah menjadi runner up Piala Dunia 2010 dan kemudian menjadi peringkat ketiga Piala Dunia 2014, hal ini jelas membuktikan bahwa tim ini bisa bersaing di papan atas, namun tolong lupakan peristiwa di tahun 2018 saat Arjen Robben dkk gagal memastikan satu tempat di Rusia.

Ketidaklolosan Belanda ke Piala Dunia 2018 memberikan banyak pelajaran berharga, kini masa depan Die Oranje dapat dikatakan cukup cerah, mereka bisa memadukan pemain senior dan junior dengan sangat apik. Di jantung pertahanan, mereka memiliki duet tangguh, Virgil van Dijk dan Matthijs de Ligt, sementara di lini tengah, Frenkie de Jong bekerja sama dengan Georginio Wijnaldum.

Kini 90MiN Indonesia akan mencoba melihat tim nasional mana saja yang memiliki starting XI terbaik abad ini. Mari kita mulai dari tim nasional Belanda di tahun 2000 hingga 2020. Berikut penjabaran lengkapnya.

Kiper dan Lini Pertahanan

Edwin van der Sar (Kiper)

Saat masih aktif bermain, Van der Sar sempat mengadu nasib dengan beberapa klub top Eropa, antara lain Ajax, Juventus, Manchester United dan Fulham.

Selama membela timnas Belanda, dirinya sukses mencatatkan 130 caps, debutnya terjadi di tahun 1995, dia menjadi bagian dari Die Oranje sampai tahun 2008.

Sayang, selama 13 tahun membela timnas, Belanda harus tersingkir dari tiga kompetisi bergengsi secara berturut-turut, yakni Euro 1996, Piala Dunia 1998, serta Euro 2000.

Michael Reiziger (Bek Kanan)

Michael Reiziger membela timnas Belanda selama satu dekade, di level klub, dia meraih banyak kesukesan bersama Ajax, dan kemudian hengkang ke Barcelona. Gelaran Euro 2004 menjadi turnamen terakhir yang dia ikuti. Total, Reiziger mencatatkan 74 caps.

Virgil van Dijk (Bek Tengah)

Konsistensi yang diperlihatkan Virgil van Dijk setidaknya dalam dua tahun terakhir membuat dia rasanya layak disebut sebagai salah satu bek terbaik di dunia saat ini. Bukan hanya di level klub, kehadirannya juga sangat vital di lini belakang timnas Belanda.

Pemain berusia 27 tahun itu selalu bisa tampil efektif dan menjadi mimpi buruk bagi para penyerang lawan. Mulai memperkuat Belanda di tahun 2015, saat ini Van Dijk sudah mengoleksi 33 caps.

Jaap Staam (Bek Tengah)

Kualitas yang dimiliki Jaap Stam rasanya memang sudah tidak perlu diragukan lagi, dia menjadi sosok tangguh dan disegani di lini belakang. Dia juga kerap kali disebut sebagai pemain dengan penampilan sangar sekaligus menakutkan.

Pria yang sempat menukangi Feyenoord itu dikenal sebagai pemain yang cepat, sadar posisi, dan memiliki kemampuan yang baik dalam mengolah bola. Stam bisa melakukan segalanya.

Giovanni van Bronckhorst (Bek Kiri)

Mencetak gol fantastis ke gawang Uruguay di semifinal Piala Dunia 2010. Van Bronckhorst menjadi sosok tak tergantikan di sisi kiri pertahanan Belanda. Dia sukses tampil dalam tiga edisi Piala Dunia dan tiga kejuaraan Eropa.

Sayang, partai terakhirnya bersama Die Oranje berakhir pahit, mereka gagal menjadi juara dunia usai kalah 1-0 dari Spanyol di partai final Piala Dunia 2010.

Gelandang

Edgar Davids (Gelandang Tengah)

Mudah mencari Edgar Davids saat berada di lapangan, dia selalu menggunakan kacamata setiap bertanding. Pria yang kini berusia 47 tahun itu menjadi sosok penting di lini tengah Belanda sejak tahun 1990-an sampai awal 2000-an.

Saat sukses mengantarkan Die Oranje melaju ke semifinal Euro 2000, eks pemain Inter dan Ajax itu sukses masuk dalam Team of the Tournament. Kariernya di level timnas berakhir pada tahun 2005, Davids berhasil mencatatkan 74 caps.

Clarence Seedorf (Gelandang Tengah)

Kualitas yang dimiliki Clarence Seedorf tentu tak perlu diragukan lagi, dia memperkuat timnas Belanda di tahun 1994 hingga 2008. Legenda AC Milan itu juga bisa ditempatkan sebagai playmaker.

Sampai saat ini, pria berusia 44 tahun itu masih dianggap sebagai salah satu pemain terbaik yang dimiliki timnas Belanda.

Wesley Sneijder (Gelandang Serang)

Wesley Sneijder juga menjadi salah satu gelandang terbaik yang dimiliki Belanda, tahun 2010 bisa dikatakan sebagai tahun terbaik sepanjang kariernya. Di level klub, dia sukses mengantarkan Inter Milan memenangkan Serie A dan Liga Champions.

Kesuksesan sang pemain berlanjut di Piala Dunia 2010, dia sukses menjadi top skorer dengan raihan lima gol sekaligus mengantarkan Die Oranje sampai partai final. Sayang, mereka takluk 1-0 dari Spanyol.

Empat tahun berselang, langkah Belanda terhenti di semifinal Piala Dunia 2014. Sneijder akhirnya memutuskan pensiun dari timnas pada tahun 2018 dengan raihan 134 caps.

Penyerang

Arjen Robben (Penyerang Sayap Kanan)

Performa Arjen Robben selalu menarik untuk ditunggu, pergerakan cepatnya selalu membuat tim lawan kerepotan. Gol-gol yang berasal darinya juga luar biasa, bukan hanya itu, dirinya juga kerap membuat timnya diberikan hadiah penalti oleh wasit.

Selama membela Die Oranje, pemain yang sempat membela Ajax, Chelsea dan Real Madrid itu sukses menorehkan 36 gol dari 96 pertandingan.

Dennis Bergkamp (Penyerang Sayap Kiri)

Kualitas yang dimiliki Dennis Bergkamp jelas sudah tidak perlu diragukan lagi, dia merupakan salah satu penyerang terbaik sepanjang sejarah sepakbola Belanda. Posisi asli pria yang saat ini berusia 50 tahun itu adalah second striker.

Selama membela Die Oranje di tahun 1990 hingga 2000, mantan pemain Arsenal itu sukses tampil dalam 79 pertandingan dengan koleksi 37 gol. Bergkamp jelas layak masuk dalam starting XI terbaik Belanda tahun 2000 hingga 2020.

Robin van Persie (Penyerang Tengah)

Robin van Persie juga menjadi salah satu penyerang terbaik yang dimiliki timnas Belanda, dia sukses ambil bagian di tiga Piala Dunia berbeda, yakni pada tahun 2006, 2010 dan 2014. Dia juga mencatatkan 102 caps dengan torehan 50 gol.

Momen terbaik eks pemain Manchester United dan Arsenal itu nampaknya terjadi di Piala Dunia 2014, walau Belanda harus puas menjadi peringkat tiga, Van Persie tetap berhasil mengoleksi empat gol.