Soal Investasi dari CVC, Real Madrid dan Barcelona Lakukan Protes ke La Liga
Oleh Amanda Amelia
Krisis finansial akibat pandemi COVID-19 membuat klub-klub besar di dunia sepakbola benar-benar mengalami kerugian besar, hal ini juga dialami oleh La Liga, mereka akhirnya bergerak mencari investor baru demi kelangsungan kompetisi.
La Liga akhirnya berhasil mencapai kesepakatan dengan lembaga keuangan CVC yang memberi investasi signifikan. Kesepakatan tersebut bernilai 2,7 miliar euro dan memberi keuntungan kepada seluruh tingkat sepakbola Spanyol.
Walau demikian, investasi tersebut baru bisa dijalankan jika ada persetujuan dari semua klub peserta (di divisi pertama dan kedua), sayang, kini dua raksasa, Barcelona dan Real Madrid menolak dan langsung melakukan protes ke La Liga.
Pihak Real Madrid mengatakan bahwa mereka sama sekali tak diberi tahu soal kesepakatan investasi tersebut, bahkan menurut mereka beberapa kesepakatan juga melanggar hukum.
"Kesepakatan ini tercapai tanpa keterlibatan atau sepengetahuan Real Madrid, untuk pertama kalinya, La Liga juga memberikan akses terbatas soal ini," tulis pernyataan resmi klub.
"Negosiasi dilakukan dengan cara yang tidak kompetitif, CVC juga akan mendapatkan pengembalian dana senilai 20 persen per tahun. Cara ini sebelumnya pernah coba dilakukan di Italia dan Jerman, namun gagal," lanjut pernyataan resmi tersebut.
"Real Madrid akan melakukan pertemuan dengan dewan klub memperdebatkan kesepakatan dan membahas kerugian yang signifikan, hal ini sebelumnya belum pernah terjadi selama 119 tahun klub ini berdiri."
Senada dengan Real Madrid, Barcelona juga mengaku terkejut karena La Liga melakukan kesepakatan tanpa memberi tahu klub-klub peserta.
"FC Barcelona ingin mengungkapkan keterkejutannya atas kesepakatan antara La Liga dan CVC, pendapat klub-klub peserta, termasuk Barcelona sama sekali tidak diperhitungkan. Sampai saat ini juga belum ada opsi lain yang ditawarkan dari pihak lain untuk menilai pro dan kontra. Banyak pula pertanyaan yang belum terjawab," tulis pernyataan resmi Barca.
Sebagai tambahan, sebagian besar (90%) dari investasi 2,7 miliar euro itu akan diberikan kepada klub, sementara investasi senilai 100 juta euro akan diarahkan kepada sepakbola wanita dan sepakbola semi profesional, yang saat ini diurus oleh RFEF (Asosiasi Sepakbola Spanyol).
La Liga saat ini sepertinya tengah berada dalam tekanan, bukan hanya mendapat protes soal rencana investasi CVC, mereka juga diharapkan bisa melonggarkan aturan gaji pemain serta pengeluaran klub, terakhir ketentuan tersebut memaksa Lionel Messi batal menambah masa baktinya di Camp Nou.