Tammy Abraham Ungkap Perasaannya saat Gagal Masuk ke Timnas Inggris di Piala Dunia 2022
Oleh Kemas Trimukti
Sejak datang ke AS Roma dari musim 2021/22 lalu, ketajaman Tammy Abraham terus mengalami peningkatan. Hingga sekarang, dirinya pun terus menjadi andalan dari Jose Mourinho untuk mengisi lini penyerangan La Lupa.
Meski tampil positif bersama tim ibukota Italia, Abraham tetap menemukan kesulitan dalam menembus timnas Inggris. Pemain berusia 25 tahun itu, bahkan gagal bermain ke Piala Dunia 2022 usai Gareth Southgate lebih memilih Callum Wilson untuk menemani Harry Kane.
Kegagalan pemain akademi Chelsea ke turnamen empat tahunan tersebut, memang membuatnya mengakui kecewa. Akan tetapi, dirinya tetap menegaskan bahwa dirinya tak mau menyerah untuk bisa dapat kepercayaan dari Southgate di masa depan.
“Saya tidak ingin terlalu membahasnya. Itu mengecewakan, tentu saja, saya tidak senang. Tetapi hal-hal seperti ini membuat Anda lebih kuat, meningkatkan keinginan untuk berbuat lebih banyak dan berkembang. Karier saya ditandai oleh momen-momen seperti ini, juga di masa lalu," ujar Abraham dari Football Italia.
“Saya masih muda, saya memiliki banyak kesempatan. Jadi, saya akan punya waktu untuk ambil bagian di Piala Dunia selanjutnya. Sekarang, saya hanya fokus pada Roma, serta saya ingin membantu klub berbuat lebih banyak di masa sekarang dan masa depan," tutupnya.
Southgate selaku pelatih Inggris, memang nampak banyak membuat keputusan kontroversial di Piala Dunia 2022 lalu, setelah memanggil pemain seperti Kalvin Phillips dan Harry Maguire yang dalam level klub tidak menunjukkan kontribusinya.